REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan, berdasarkan hasil review minggu lalu, tren kasus dan hospitalisasi harian secara nasional sudah mulai melandai. Sejumlah provinsi yang dinyatakan mengalami penurunan baik dari jumlah penularan maupun positivity rate yakni, DKI Jakarta, Bali, Banten, Maluku, Papua, dan NTB.
Provinsi-provinsi tersebut, kata Menkes, sudah mulai menurun dalam tiga minggu berturut-turut.
“Kami ingin menyampaikan bahwa hasil review minggu lalu secara nasional tren kasus dan hospitalisasi harian sudah mulai melandai,” kata Menkes Budi saat konferensi pers usai rapat terbatas evaluasi PPKM bersama Presiden, dikutip pada Senin (28/2/2022).
Selain itu, ada juga beberapa provinsi yang sudah mencapai puncak kasusnya dan mulai melandai dalam seminggu terakhir. Namun, pemerintah masih akan melakukan pemantauan konsistensi penurunan kasus dalam dua minggu ke depan. Provinsi-provinsi tersebut, yakni Jawa Barat, Jawa Timur, dan Kalimantan Selatan.
“Kami lihat sudah mulai melandai dan segera akan menurun,” ujarnya.
Namun, pemerintah menyoroti beberapa provinsi yang masih mengalami peningkatan kasus, khususnya di Yogyakarta, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Riau, dan beberapa provinsi di Sulawesi.
“Tapi secara agregat provinsi-provinsi besarnya seperti DKI dan Banten itu sudah menurun. Jawa Barat, Jawa timur sudah sampai di puncak dan Jawa Tengah juga sudah melandai. Saya rasa ke depannya dalam seminggu dua minggu ke depan secara nasional akan turun,” kata Menkes Budi.
Sementara keterisian rumah sakit juga terlihat mulai melandai. Jumlah masyarakat yang masuk ke rumah sakit pun juga mulai menurun. Menurutnya, hal ini disebabkan karena kontribusi provinsi dengan populasi yang besar juga sudah menurun.
“Memang terjadi pergeseran dari Jawa Bali ke luar Jawa Bali dan kita ada juga beberapa catatan provinsi-provinsi dan kabupaten kota di luar Jawa Bali yang perlu kita perhatikan,” ucapnya.
Pada jumlah kasus meninggal harian saat ini tercatat sekitar 250 orang. Angka itu jauh lebih sedikit dibandingkan saat puncak Delta yang mencapai 2 ribu kasus per hari.
Menkes pun kembali menyampaikan, pasien Covid-19 yang meninggal mayoritas merupakan kelompok orang yang belum divaksinasi atau belum divaksin lengkap, memiliki komorbid, dan juga lansia.