Kamis 24 Feb 2022 18:01 WIB

DIY Terus Catatkan Rekor Kasus Covid-19, Sultan Wanti-Wanti Prokes

Kasus aktif di DIY juga turut naik dan sudah tercatat sebanyak 21.749 kasus.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Agus raharjo
Gubernur DIY Sri Sultan HB X (tengah) mengingatkan masyarakat disiplin protokol kesehatan karena kasus Covid-19 di DIY terus mencatatkan rekor tertinggi pada Kamis (24/2/2022).
Foto: Wihdan Hidayat / Republika
Gubernur DIY Sri Sultan HB X (tengah) mengingatkan masyarakat disiplin protokol kesehatan karena kasus Covid-19 di DIY terus mencatatkan rekor tertinggi pada Kamis (24/2/2022).

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- DI Yogyakarta mencatatkan rekor penambahan kasus harian Covid-19 tertinggi selama 2022 pada Kamis (24/2/2022). Setidaknya, Satgas Penanganan Covid-19 DIY melaporkan penambahan kasus baru sebanyak 2.866.

Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku X mewanti-wanti agar masyarakat menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan ketat dan disiplin. Kasus harian Covid-19 dalam sepekan lebih ini terus meningkat signifikan dengan dilaporkan di atas seribu kasus.

Baca Juga

"Bagaimana masyarakat menjaga prokes itu menjadi sesuatu yang sangat penting," kata Sultan di Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Kamis (24/2/2022).

Sultan meminta kesadaran masyarakat untuk tetap menerapkan prokes. Terutama terkait dengan penggunaan masker dan menghindari kerumunan. "Berkerumun sesukanya sendiri, orang tidak pakai masker, ya jangan. Karena (prokes) itu paling pokok, karena penularan (omicron) itu demikian cepat," ujar Sultan.

Berdasarkan data dari Satgas Penanganan Covid-19 DIY, 2.866 kasus baru yang dilaporkan hari ini tersebar di seluruh kabupaten/kota. Kabupaten Sleman menyumbang penambahan tertinggi yakni 1.111 kasus.

Disusul Kabupaten Bantul sebanyak 844 kasus, Kota Yogyakarta menyumbang 508 kasus, Kabupaten Kulon Progo menyumbang 254 kasus dan Kabupaten Gunung Kidul menyumbang 149 kasus.

Tambahan ribuan kasus positif pada 24 Februari ini merupakan pemeriksaan yang dilakukan terhadap 15.479 orang. Total kasus positif pun hingga saat ini sudah tercatat mencapai 182.758 kasus.

Terus bertambahnya kasus positif juga menjadikan positivity rate terus naik yang saat ini sudah mencapai 18,52 persen. Tidak hanya itu, kasus aktif juga turut naik yang sudah tercatat sebanyak 21.749 kasus.

Selain itu, juga dilaporkan tambahan kesembuhan Covid-19 sebanyak 814 kasus. Dengan begitu, total kasus sembuh di DIY sudah mencapai 155.671 kasus.

Ratusan kasus sembuh itu juga disumbang seluruh kabupaten/kota. Tertinggi dilaporkan di Sleman yakni 350 kasus, Kota Yogyakarta menyumbang 262 kasus, Bantul menyumbang 151 kasus, Kulon Progo menyumbang 38 kasus dan 13 kasus lainnya di Gunung Kidul.

"Persentase kesembuhan Covid-19 di DIY saat ini di angka 85,18 persen," kata Kepala Bagian Biro Umum Humas dan Protokol Setda DIY, Ditya Nanaryo Aji.

Lebih lanjut, kematian Covid-19 juga bertambah sebanyak delapan kasus. Kasus meninggal dunia ini terdiri dari tiga warga Sleman, tiga warga Bantul, satu warga Kulon Progo dan satu warga Gunung Kidul. Secara kumulatif, total kematian di DIY sudah mencapai 5.338 kasus. Sedangkan, persentase kematian saat ini sudah di angka 2,92 persen.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement