REPUBLIKA.CO.ID, Momen Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bermain bola di Jakarta International Stadium (JIS) menjadi sorotan terkait peluang peluang keduanya pada 2024. Politikus Nasdem Bestari Barus melihat kedua tokoh memiliki kans tersendiri di Partai Nasdem.
"Anies Baswedan memang sejak dahulu sudah dekat dengan Partai Nasdem, begitu juga Ridwan Kamil, di mana Partai Nasdem menjadi partai pendukung kuat RK di Pilkada Jabar lalu," kata Bestari Barus kepada wartawan, Kamis (17/2/2022).
Ia mengatakan, Partai Nasdem adalah partai terbuka, sehingga membuka peluang siapa saja maju sebagai capres dari Partai Nasdem. Nasdem, jelasnya, saat ini juga masih memantau setiap hasil lembaga survei soal peluang nama-nama capres populer di masyarakat, khususnya top five.
Dari lima teratas capres, nama yang bukan kader partai memang jadi radar partai di pemilu 2024. Seperti nama Anies Baswedan dan Ridwan Kamil, memang lebih mudah melakukan pendekatan kepada keduanya.
"Dibandingkan dengan Pak Prabowo dan Mas Ganjar, mereka berdua kan kader partai. Pak Prabowo milik Gerindra karena diakan Ketua Umum Gerindra dan Mas Ganjar bagaimanapun dia kader PDI Perjuangan," imbuhnya.
Bestari pun mengakui momen Anies bersama Ridwan Kamil (RK) bermain sepak bola di JIS masuk dalam pantauan Nasdem. Ketika keduanya semakin dekat dan mendapat respons positif di publik dan media sosial, tentu menurut dia, Nasdem juga akan menaruh perhatian khusus mana diantara keduanya. "Tapi kan Anies pas ditendang (RK) kagak gol, sedangkan RK ditendang (Anies) gol," candanya.
Terkait nama Anies yang mungkin menjadi prioritas Nasdem, dibanding nama RK, Bestari Barus mengakui, gubernur DKI itu memang bisa dikatakan mampu memberikan efek ekor jas atau coat tail effect bagi Partai Nasdem di 2024. Efek ekor jas inilah yang diyakini Bestari bisa mengangkat elektabilitas Partai Nasdem jauh lebih besar lagi dibandingkan hasil pemilu 2019 lalu.
"Bagi saya pribadi, meyakini bahwa Anies bisa memberikan dampak ekor jas bagi Partai Nasdem di pemilu mendatang," tegasnya.