Rabu 16 Feb 2022 10:50 WIB

Gubernur: Dzaki dan Nayla, Terima Kasih karena Menghafal Alquran

Sebagai motivasi, gubernur menyerahkan masing-masing satu sepeda kepada keduanya

Muhammad Dzaki Algafari, darinya lafaz adzan menggema di Gedung Mahligai, Rumah Dinas Gubernur Bangka Belitung (Babel). Seruan untuk menunaikan ibadah salat bagi umat Islam itu. Mendengar adzan yang  dikumandangkannya,  Gubernur Erzaldi Rosman tampak tersentuh saat mendengar lantunan merdu seorang hafidz cilik itu.
Foto: istimewa
Muhammad Dzaki Algafari, darinya lafaz adzan menggema di Gedung Mahligai, Rumah Dinas Gubernur Bangka Belitung (Babel). Seruan untuk menunaikan ibadah salat bagi umat Islam itu. Mendengar adzan yang dikumandangkannya, Gubernur Erzaldi Rosman tampak tersentuh saat mendengar lantunan merdu seorang hafidz cilik itu.

REPUBLIKA.CO.ID, PANGKALPINANG--Muhammad Dzaki Algafari, darinya lafaz adzan menggema di Gedung Mahligai, Rumah Dinas Gubernur Bangka Belitung (Babel). Seruan untuk menunaikan ibadah salat bagi umat Islam itu. Mendengar adzan yang  dikumandangkannya,  Gubernur Erzaldi Rosman tampak tersentuh saat mendengar lantunan merdu seorang hafidz cilik itu. 

Anak yang kini bersekolah di Pondok Pesantren (Ponpes) At-Tauhid, Pangkalpinang dan berasal dari Kelurahan Tuatunu Indah itu, melantunkan lafaz adzan setelah diminta oleh Gubernur Erzaldi, pada acara penyerahan penghargaan bagi hafidz/hafidzah se-Babel, Selasa (15/2/2022). 

Baca Juga

Setelahnya, Dzaki yang telah menguasai 6 juz Alquran diminta untuk melanjutkan ayat suci yang dibacakan orang nomor satu di Negeri Serumpun Sebalai. Dengan lugas dan lancar, Dzaki mampu melanjutkan apa yang dibacakan oleh gubernur. Tidak hanya Dzaki, satu hafidzah cilik lainnya, Nayla Afifah pun diminta hal yang sama. Salah satu potongan ayat dapat dilanjutkan Nayla yang telah hafal 4 juz Alquran. 

Kemampuan mereka dalam menghafal Alquran tersebut mendapat apresiasi dari Gubernur Erzaldi. Sebagai motivasi, ia pun menyerahkan masing-masing satu unit sepeda untuk kedua hafidz/hafidzah tersebut. Selain keduanya, bantuan berupa dana hibah diserahkan pula kepada ratusan hafidz/hafidzah lainnya yang berasal dari berbagai pondok pesantren, dan sekolah Islam di Babel. 

"Kehadiran kalian sebagai penghafal Alquran sangat luar biasa. Bapak selaku gubernur mengucapkan terima kasih, dan bantuan hibah ini merupakan dorongan yang diberikan sebagai pancingan biar kalian tambah semangat lagi (menghafal Alquran). Tapi yang utama adalah mendapatkan ridha Allah," ujarnya. 

Gubernur yang akrab disapa Bang ER ini memberikan pesan kepada mereka untuk terus meningkatkan kemampuan dalam menghafal Alquran. Tidak hanya itu, apa yang telah dipelajari, juga diharapkan mampu diimplementasikan ke dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga, baik diri sendiri, maupun daerah akan mendapatkan keberkahan dari Allah Swt. 

"Terima kasih dan teruslah berjuang untuk terus menghafal Alquran. Insya Allah, apa yang telah kalian perbuat adalah bagian dari sedekah kalian untuk provinsi kita ini. Mudah-mudahan semakin banyak para penghafal Alquran ini, Allah berikan keberkahan untuk negeri kita," kata Erzaldi.

Penyerahan penghargaan dan bantuan yang bersumber dari dana hibah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Babel hari ini merupakan pelaksanaan dari program Tadabur Alquran dan Hafidz, yang dicanangkan Gubernur Erzaldi sejak kepemimpinannya pada 2017. Hingga saat ini, sebanyak 618 hafidz/hafidzah se-Babel telah menerima apresiasi dari pemerintah. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement