Kadir mengakui bahwa kasus Covid-19 di Pulau Jawa-Bali tengah mengalami lonjakan. Akan tetapi, gejala penyakit yang ditimbulkan omicron tidak seberat saat gelombang delta tahun lalu.
"Rata-rata tanpa gejala sampai ringan. Kalau delta, yang masuk rumah sakit banyak dan gejala berat," katanya.
Terlepas dari fakta tersebut, Kadir mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati. Sebab, omicron akan berbahaya pada lansia dan penderita komorbid serta mereka yang belum divaksinasi, termasuk anak-anak.
"Omicron cepat menular, tapi ringan. Kita harus tetap waspada karena omicron bisa menular ke orang-orang lansia, komorbid, anak, dan yang belum vaksin," katanya.