Sabtu 20 Nov 2021 09:38 WIB

Dosen Universitas BSI Beri Pelatihan Aplikasi Online

Pembelajaran daring berpengaruh pada transformasi pendidikan ke sistem digital

Program Studi (prodi) Fakultas Teknik dan Informatika (FTI), Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sukses mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat berupa pelatihan penerapan aplikasi online. Kegiatan ini ditujukan untuk warga RT.017/RW.008 Perum Griya Srimahi Indah, Tambun Utara, Bekasi, pada Sabtu (6/11) silam.
Foto: istimewa
Program Studi (prodi) Fakultas Teknik dan Informatika (FTI), Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sukses mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat berupa pelatihan penerapan aplikasi online. Kegiatan ini ditujukan untuk warga RT.017/RW.008 Perum Griya Srimahi Indah, Tambun Utara, Bekasi, pada Sabtu (6/11) silam.

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI--Program Studi (prodi) Fakultas Teknik dan Informatika (FTI), Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sukses mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat berupa pelatihan penerapan aplikasi online. Kegiatan ini ditujukan untuk warga RT.017/RW.008 Perum Griya Srimahi Indah, Tambun Utara, Bekasi, pada Sabtu (6/11) silam. 

Tim dosen terdiri dari Ahmad Al Kaafi, Mochammad Abdul Azis, Riza Fahlapi dan Ali Mustopa. Ahmad Al-Kaafi selaku ketua pelaksana menuturkan, terjadinya proses transformasi pendidikan konvensional ke dalam bentuk digital dan kondisi pandemi saat ini, memaksa warga untuk melakukan kegiatan secara daring. 

Baca Juga

“Kurangnya pengetahuan mereka dalam mengaplikasikan beberapa program di handphone atau Laptop yang dimiliki untuk belajar, membuat dosen Universitas BSI memberikan pelatihan penerapan aplikasi online untuk menunjang pembelajaran daring dan promosi suatu produk,” ujar Ahmad dalam rilis yang diterima, Jumat (19/11). 

Menurutnya, pembelajaran dalam jaringan (daring) ini membawa pengaruh terjadinya proses transformasi pendidikan konvensional ke dalam bentuk digital. Karena semakin majunya teknologi yang ada saat ini, dan dengan adanya aplikasi online yang mudah diakses, menjadi solusi untuk warga, agar dapat memenfaatkan untuk belajar dan mempromosikan produk secara online.

“Saat ini mereka hanya mengandalkan aplikasi chatting (whatsapp) untuk dapat berkomunikasi dengan guru yang digunakan untuk mengirimkan video dan tugas sekolah. Dalam pelaksanaannya, metode dalam kegiatan pengabdian masyarakat adalah berupa pelatihan dalam bentuk workshop secara daring kepada orang tua dan anak-anak untuk mengenalkan manfaat dari internet,” imbuhnya. 

Ia berharap, melalui kegiatan ini, dapat meningkatkan minat dan pengetahuan warga dalam memperoleh sumber pembelajaran dan mempromosikan produk secara digital menjadi lebih menarik dan dinikmati oleh masyarakat luas. 

“Dengan adanya pelatihan penerapan aplikasi online ini, dapat meningkatkan kesejahteraan warga melalui pemanfaatan teknologi informasi, agar para warga memiliki pengetahuan yang dapat mendukung mereka dalam melakukan berbagai kegiatannya termasuk pembelajaran daring dan promosi usaha produk,” katanya. 

Sementara itu, Sakuri selaku ketua RT. 017 /RW. 008 Kel. Srimahi , Kec.  Tambun Utara, Kab. Bekasi, menyambut baik kegiatan ini dan berharap kegiatan ini dapat bermanfaat untuk warganya.

“Saya berterima kasih kepada Tim Pengabdian Masyarakat Universitas BSI karena sudah memberikan pengetahuan terkait kegiatan pemanfaat teknologi dalam memperoleh pembelajaran dan memasarkan produk secara online lebih maksimal. Memang yang dibutuhkan oleh warga kami, semoga kami dapat berkerja sama kembali pada kesempatan selanjutnya,” tutur Sakuri. 

 

 

 

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement