Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS melalui situs webnya mengatakan ada sejumlah gejala kanker prostat yang harus diwaspadai, yakni:
- Masalah buang air kecil:
Kesulitan buang air kecil, kesulitan mengosongkan kandung kemih sepenuhnya, rasa sakit atau terbakar saat buang air kecil, atau aliran urien yang lemah atau terputus atau sering buang air kecil (terutama pada malam hari) semua bisa menjadi tanda penyakit itu.
Menurut asisten profesor pengobatan darurat di Sidney Kimmel Medical College di Thomas Jefferson University di Philadelphia, Darren Mareiniss, retensi urine merupakan manifestasi stadium akhir dari kanker prostat.
- Darah dalam urine atau sperma:
Mareiniss mencatat bahwa darah dalam urin atau sperma bisa menjadi gejala awal kanker.
- Nyeri di punggung, pinggul, atau panggul
Menurut Mareiniss, nyeri tulang yang tidak kunjung hilang umumnya merupakan tanda penyakit lanjut.
- Sakit di bagian penis
Mareiniss mencatat bahwa ejakulasi yang menyakitkan atau disfungsi ereksi umumnya merupakan tanda penyakit lanjut.
Kapan harus diskrining?
Karena kebanyakan orang tidak mengalami gejala, Satuan Tugas Layanan Pencegahan AS merekomendasikan agar semua pria berusia antara 55 dan 69 tahun mempertimbangkan skrining kanker prostat. Namun, beberapa pria harus melakukan skrining lebih awal dari yang lain.