REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aliansi Nasional IndonEsia Sejahtera (ANIES), mendeklarasikan Anies Bawedan untuk calon presiden (capres) 2024 mendatang. Koordinator sekaligus deklarator ANIES, Laode Basir, mengklaim deklarasi tersebut merupakan inisiatif spontan para relawan.
"Dukungan hari ini sebagai mana yang saya sampaikan tadi ini lahir secara spontan dari hasil diskusi kami terkait refleksi kepemimpinan Pak Anies di Jakarta empat tahun," kata Laode di Gedung Joang 45, Menteng, Jakarta, Rabu (20/10).
Ia menambahkan, empat tahun tersebut terhitung sejak 17 Oktober lalu. Di tengah diskusi empat tahun kepemimpinan Anies tersebut kemudian tercetus ide untuk mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai calon presiden 2024.
"Ternyata 20 Oktober 2024 itu adalah pelantikan presiden baru. Kita berharap yang dilantik itu adalah bapak Anies Rasyid Baswedan," harapnya.
Laode juga menegaskan deklarasi tersebut tak dipengaruhi apapun. Adanya deklarasi dari para pendukung calon kandidat lain dinilai bukan jadi alasan relawan ANIES ikut-ikutan menggelar deklarasi tersebut.
"Kita tidak ada pengaruh dari siapapun, baik efek-efek misalkan ada relawan-relawan lain melakukan deklarasi menurut kami sah-sah aja lah," tuturnya.
Ia menilai wajar jika siapapun mau mendeklarasikan jagoannnya. Dirinya mengaku tak mempersoalkan hal tersebut.
"Ini kan negara demokrasi sah-sah aja. Jadi buat kami nggak ada masalah. Hari ini kita mendeklarasikan semoga hari-hari ke depan akan ada lagi kelompok-kelompok yang mendeklarasikan Anies sebagai presiden," ucapnya.
Baca juga : In Picture: Deklarasi Anies Baswedan Calon Presiden 2024