Gibran juga berharap agar generasi muda ikut ambil bagian dari sisi pemasaran. Ia mengatakan, di era saat ini digitalisasi merupakan kewajiban, namun upaya menarik wisatawan untuk datang harus terus digulirkan.
"Sebab pengalamannya berbeda ketika belanja secara langsung, apalagi nuansa Kampung Batik Kauman ini luar biasa sekali," katanya.
Gibran juga mendorong aktivitas belanja masyarakat maupun produksi oleh pelaku usaha. Terlebih, capaian vaksinasi di Solo yang telah mencapai 119 persen.
"Ini momen tepat untuk pemulihan ekonomi. Apalagi ini hari batik, di Kauman, Laweyan, Danar Hadi, Batik Keris, semua brand-brand besar ini bisa bangkit lagi," katanya.
Meski saat ini, Solo masih berada pada PPKM level tiga, Gibran meminta masyarakat tetap berkegiatan. Ia optimistis angka Covid-19 di akhir tahun sudah turun.
"Ini saatnya percepatan pemulihan ekonomi," katanya.