REPUBLIKA.CO.ID, MAMUJU -- Puluhan rumah di Desa Burana, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, hanyut terseret banjir dan tanah longsor. Kepala Desa Burana, Kecamatan Tabulahan, Mittim mengatakan, banjir dan tanah longsor yang terjadi pada Jumat (3/9) mengakibatkan puluhan rumah rusak akibat terseret arus.
Selain rumah warga, sejumlah barang berharga milik warga, seperti hewan ternak, kendaraan bermotor dan perabotan rumah ikut hanyut terseret banjir. "Banyak warga kami yang tidak bisa menyelamatkan harta benda karena banjir disertai lumpur tiba-tiba datang menerjang," kata dia, Sabtu (4/9).
Beruntung, tidak ada korban jiwa karena warga berhasil menyelamatkan diri sebelum rumah-rumah mereka terbawa banjir bercampur lumpur. Banjir dan tanah longsor juga menyebabkan sawah-sawah warga ikut rusak.
"Sebelum terjadi banjir dan tanah longsor, hujan memang sangat deras dan tidak lama, banjir disertai lumpur langsung menerjang rumah-rumah warga," ujar Mittim.
Ia mengaku belum bisa mendata jumlah rumah warganya yang terdampak bencana tersebut. Umumnya, kata dia, rumah-rumah warga mengalami rusak berat. "Kami masih mendata jumlah pasti rumah warga dan jumlah Kepala Keluarga (KK) yang terdampak banjir," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
