Kamis 26 Aug 2021 18:28 WIB

Dukung Vaksin Pemerintah, Zulhas Keliling Lampung

PAN membantu pemerintah untuk segera keluar dari pandemi Covid-19.

Ketua Umum DPP PAN (baju biru) saat mengunjungi pelaksanaan vaksinasi yang diselenggarakan PAN, di SMA Kebagsaan, Kalianda, Lampung Selatan, Kamis (26/8).
Foto: istimewa/doc humas
Ketua Umum DPP PAN (baju biru) saat mengunjungi pelaksanaan vaksinasi yang diselenggarakan PAN, di SMA Kebagsaan, Kalianda, Lampung Selatan, Kamis (26/8).

REPUBLIKA.CO.ID, LAMPUNG -- Untuk ikut menyukseskan program vaksinasi pemerintah, Ketua Umun Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan (Zulhas), Kamis (26/8) bersafari keliling Lampung. Lebih dari 2.000 peserta mengikuti program vaksinasi gratis yang diselenggarakan PAN ini.

"Jangan sampai ada yang tidak mau divaksin. Ini penting sekali. Kuncinya penanganan Covid19 ini ya vaksin. Belum ada obatnya. Jika program vaksin gratis, Insya Allah pandemi ini bisa kita atasi dan kita keluar dari krisis," kata Zulhas, dalam siaran persnya, Kamis (26/8). Zulhas mengajak masyarakat untuk melakukan vaksinasi.

Titik pertama yang dikunjungi Zulhas adalah SMA Kebagsaan, Kalianda, Lampung Selatan. Di sana ratusan siswa dan masyarakat umum antusias mengikuti program vaksin yang digagas DPD PAN Lampung Selatan.

Setelah dari Lampung Selatan, Zulhas dan rombongan bergerak ke Kota Bandar Lampung. Di sana, DPD Kota Bandar Lampung menyelenggarakan acara vaksinasi gratis di 6 puskesmas. Kegiatan diikuti lebih dari 200 orang per puskesmas.

Program pemberian vaksin gratis yang dilakukan PAN ini bukan hanya diselenggarakan di Lampung, tetapi di seluruh Indonesia. Hal ini merupakan cara PAN ikut membantu pemerintah menyukseskan program vaksinasi untuk mengatasi pandemi.

"Kuncinya tiga saja. Pertama, PPKM harus sukses. Kedua, vaksin harus merata. Ketiga, bantuan langsung atau batuan sosial untuk masyarakat. Jika kita mengerjakan tiga hal itu secara konsisten, Insya Allah kita segera keluar dari krisis akibat pandemi ini. Kami membantu pemerintah," kata Zulhas.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement