REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Kepolisian Daerah (Polda) Lampung akan menambah kuota vaksin untuk masyarakat umum. Hal tersebut telah diungkapkan pada rapat dengan Asisten Kapolri Bidang Operasi, terkait tingginya animo masyarakat yang mau divaksin.
"Hasil rapat dengan Asisten Kapolri Bidang Operasi, Polda Lampung beserta jajaran nanti akan diberikan kuota sebanyak 22.503 dosis vaksin setiap hari,” kata Wakapolda Lampung Brigjen Pol Subiyanto saat pelayanan vaksinasi Covid-19 kerja sama Polda Lampung dan Lampung Post di Bandar Lampung, Kamis (12/8).
Wakapolda mengatakan, setelah mendapat jatah kuota sebanyak 22.503 dosis vaksin tersebut, jajaran Polda Lampung, akan mencoba merumuskan dalam rangka menyusun strategi satu hari 22 ribu lebih itu untuk masyarakat umum.
Dalam kunjungannya, Wakapolda Lampung Brigjen Pol Subiyanto mengatakan, Polda Lampung berencana akan menambah kuota suntik vaksinasi covid-19 untuk masyarakat umum. Ditargetkan sekitar 22.000 dosis setiap harinya untuk masyarakat di Provinsi Lampung.
Subiyanto mengatakan, saat ini Polda Lampung sedang kekurangan tenaga vaksinator di lapangan, untuk itu, polda sangat membutuhkan jika ada relawan yang ingin bekerja sama dengan Polda Lampung untuk mensukseskan program vaksinasi massal untuk masyarakat umum.
"Karena terus terang vaksinator polri juga terbatas, jadi kalau ada relawan yang mau menjadi vaksinator kerjasama dengan kita, nanti akan kita coba rumuskan bersama. Hari ini kita akan rapat koordinasi dengan IDI, termasuk dengan perawat,” kata dia.
Polda Lampung juga telah menyediakan layan daftar secara online bagi masyarakat umum yang ingin mendaftar guna menghindari terjadinya kerumunan saat di lokasi vaksinasi berlangsung.
"Supaya tidak terjadi kerumunan, hari ini kurang lebih 900 dosis vaksin yang diberikan, terus bergulir selama stok vaksin masih ada,” kata Subiyanto.