Kamis 12 Aug 2021 15:22 WIB

PMI Banyumas Bagikan Seribu Paket Obat Bagi Isoman

Paket obat tersebut mulai dibagikan di berbagai kecamatan wilayah Kota Purwokerto.

Rep: Eko Widiyatno/ Red: Andi Nur Aminah
Relawan Satgasmemeriksa kesehatan pasien Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri (Isoman) di rumahnya. Para pasien isoman ini pun mendapatkan obat-obatan semalam mereka menjalani isoman di rumah. (ilustrasi)
Foto: REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Relawan Satgasmemeriksa kesehatan pasien Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri (Isoman) di rumahnya. Para pasien isoman ini pun mendapatkan obat-obatan semalam mereka menjalani isoman di rumah. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banyumas membagikan seribu paket obat gratis untuk warga yang terpapar Covid-19 namun tidak sampai dirawat di rumah sakit. Paket obat tersebut mulai dibagikan di berbagai kecamatan wilayah Kota Purwokerto, Kamis (12/8).

"Ada seribu paket obat yang dibagikan gratis pada pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri," jelas Kepala Markas PMI Banyumas Ariono. Sedangkan isi paket obatnya, terdiri obat antibiotik, anti peradangan dan vitamin.

Baca Juga

Ariono menambahkan, bantuan obat gratis dari PMI sementara hanya diberikan bagi pasien Covid-19 di wilayah Kota Purwokerto dan pasien Covid 19 yang datang ke klinik PMI. Hal ini mengingat stok paket bantuan obat yang dimiliki PMI tidak terlalu banyak.

Menurutnya, penyaluran obat bantuan bagi pelaku isolasi mandiri, dilakukan melalui kerjasama dengan pihak puskesmas, kantor kecamatan, bhabinkamtibmas, babinsa, bidan desa dan pihak kelurahan.

"Data warga yang positif terpapar Covid-19 dan menjalani isoman diperoleh dari kelurahan. Obat dari PMI didrop ke kelurahan sesuai jumlah yang ada di tiap kelurahan. Selanjutnya oleh kelurahan dan Tim Satgas Covid-19, obat didistribusikan ke alamat warga yang menjalani isolasi mandiri," jelas Ariono. n eko widiyatno

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement