REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) berkolaborasi dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO) sukses menggelar pertemuan yang membahas acara webinar nasional Literasi Digital, secara daring lewat Zoom pada Rabu (4/8).
Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan Kominfo, Boyke Nurhidayat. Ia menuturkan bahwa program literasi ini dicanangkan Kominfo untuk memberikan wadah informasi kepada masyarakat Indonesia, tentang pengetahuan penggunaan media digital, kecakapan untuk menggunakan media digital, alat-alat komunikasi atau jaringan serta mampu memanfaatkan media digital secara bijaksana.
“Tujuan dari dilaksanakannya webinar nasional dengan tema Literasi Digital adalah
mengetahui peranan dan fungsi media digital di masa globalisasi saat ini. Kami berkolaborasi dengan Universitas BSI,” tuturnya dalam rilis yang diterima, Jumat (6/8).
Ia menambahkan, mengevaluasi dampak positif dan negatif media digital, dalam setiap aspek kehidupan, memahami etika penggunaan media digital dalam kehidupan sehari-hari, bisa menumbuhkan kesadaran dalam memanfaatkan semua media digital dengan bijak.
“Kegiatan ini akan membahas materi mengenai empat pilar, mencakup modul cakap bermedia digital, modul aman bermedia digital, modul budaya bermedia digital, dan modul tips bermedia digital. Materi yang diberikan mengikuti perkembangan IT dan menerapkannya dalam keseharian sehingga mudah dipahami oleh generasi muda,” imbuhnya.
Rachmat Suryadithia selaku Kepala BSI Career Center (BCC) Universitas BSI menanggapi kerja sama ini sebagai bentuk kepedulian Universitas BSI terhadap program pemerintah. “Acara webinar Nasional yang bekerja sama dengan Kominfo ini, adalah bentuk kepedulian Universitas BSI terhadap Program Pemerintah mengenai kemelekan masyarakat terhadap literasi digital. Sehingga acara ini sangat penting sekali diikuti oleh semua kalangan masyarakat, khususnya para mahasiswa sebagai penggerak dan penerus generasi yang akan datang,” tutup Adit.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
