REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Kehadiran Program JKN-KIS terus memberikan berbagai manfaat bagi seluruh pesertanya. Program yang sudah berjalan masuk di tahun ke tujuh ini turut serta membantu meringankan beban bagi masyarakat untuk memperoleh jaminan kesehatan.
Masayu (41) adalah salah satu yang sudah merasakan manfaat dari adanya program ini. Ibu dari dua orang anak ini menceritakan pengalamannya tentang berbagai manfaat Program JKN-KIS yang telah menjadi penyemangat dirinya untuk menjalani proses kesembuhan anaknya yang menderita gangguan saraf.
Masayu menceritakan awal mula pengobatan anak pertamanya dulu setelah sang anak mengalami kejang-kejang pada tubunhnya. Dia beserta suami sempat ragu untuk membawa anaknya yang menderita gangguan pada saraf nya ini ke rumah sakit, hal ini dikarenakan dirinya beserta suami tidak memiliki cukup biaya untuk biaya penanganan penyakit tersebut.
“Dulu kami sempat ragu karena katanya untuk kesembuhan anak kami ini harus dari Dokter spesialis, saya sama suami ngga punya biaya buat ke rumah sakit,” kata Masayu, seperti ditulis Jamkesnews.
Hal ini pun membuat Masayu dan suaminya kehilangan arah dan sempat putus asa untuk menghadapi penyakit yang diderita oleh anaknya. Sampai pada akhinrya terdapat kerabat yang menjelaskan tentang manfaat dan kemudahan dari Program JKN-KIS.
Setelah mendapatkan penjelasan tersebut, Masayu yang sebelumnya sudah terdaftar sebagai peserta JKN-KIS dari segmentasi Penerima Bantuan Iuran (PBI) ini pun langsung membawa anaknya ke Rumah Sakit Aloei Saboe untuk penanganan.
“Diawal saya sama suami sempet bingung dan putus asa, sampe saudara ada yang jelasin suruh berobat pake kartu JKN saja, katanya bisa ngga ngeluarin biaya. Akhirnya saya bawa ke rumah sakit dan Alhamdulillah diterima untuk berobat,” jelas Masayu.
Masayu mengungkapkan salah satu manfaat dari Program JKN-KIS ini yaitu dirinya tidak perlu mengeluarkan biaya sedikit pun pada saat pengobatan anak nya. Ini yang memotivasi dirinya untuk bersemangat kembali demi kesembuhan sang buah hati nya tersebut.
“Untungnya pengobatan anak saya yang harus bolak balik untuk terus kontrol di rumah sakit ini tidak mengeluarkan uang sama sekali, saya jadi semangat demi kesembuhan anak saya yang ini,” ungkap Masayu.
Masayu menyampaikan terima kasih terhadap Program JKN-KIS, dari program inilah anak nya sudah mengalami kemajuan perihal perkembangan kesehatannya. Masayu turut menyampaikan aktifitas kontrol rutin dan semua obat obatan yang diberi sama sekali tidak dipungut biaya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
