REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Sumatra Barat (Sumbar), Jasman Rizal, mengatakan hari ini, Rabu (14/7) Sumbar mencatatkan penambahan kasus positif Covid-19 dalam satu hari. Berdasarkan data sementara laporan dari Kepala Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand), dr Andani, warga Sumbar terkonfirmasi positif terinfeksi Covid-19 sebanyak 1.034 orang.
"Pemeriksaan sementara oleh laboratorium memang rekor hari ini, namun nanti pastikan lagi karena masih di-tracking oleh kabupaten kota," kata Jasman.
Jasman menjelaskan berdasarkan hasil tracking dan tracing hari ini oleh kabupaten kota akan dapat diketahui jumlah pastinya. Meski demikian, biasanya jumlah tersebut tidak akan jauh berbeda dari laporan pagi.
Berdasarkan laporan pemeriksaan kemarin Selasa (13/7/) jumlah pemeriksaan dilakukan total 4.427. Pemeriksaan dilakukan di laboratorium Fakultas Kedokteran Unand sebanyak 3.990 dan laboratorium Baso Agam sebanyak 437 sampel.
"Meski tinggi tapi jangan hanya melihat jumlahnya, tetapi lihat berapa positivity rate-nya, positivity rate capai 29,57 persen," ucap Jasman.
Dengan ditemukannya angka positif yang banyak, menurut Jasman, karena usaha pemeriksaan tracking tracing yang terus ditingkatkan oleh pemerintah. Sebelumnya beberapa waktu lalu juga mencapai laporan rekor tinggi sejak Covid-19 yaitu 716 orang.
Jasman juga mengingatkan agar masyarakat terus memasifkan protokol kesehatan. Begitu juga dengan terus memperbanyak tracking dan tracing. “Semakin banyak tracking dan tracing semakin banyak ditemukan, orang yang berpotensi covid-19 harus segera diisolasi. Jadi semakin banyak, insya Allah semakin cepat kita penanganannya,” kata Jasman menambahkan.