Sabtu 03 Jul 2021 12:38 WIB

PPKM Darurat, Puan Harap Pemerintah tak Cuma Beri Bansos

Ketua DPR Puan Maharani meminta pemerintah beri bantuan khusus selama PPKM darurat.

Rep: Febrianto Adi Saputro/ Red: Bayu Hermawan
Ketua DPR Puan Maharani.
Foto: ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga
Ketua DPR Puan Maharani.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua DPR RI, Puan Maharani, mengatakan kesuksesan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat ditentukan oleh partisipasi masyarakat. Oleh karena itu, Puan meminta pemerintah memberikan bantuan, khususnya pada warga yang paling terdampak dan membutuhkan, agar masyarakat semakin tenang berpartisipasi menyukseskan PPKM Darurat.

"Ketegasan pemerintah serta peran dan partisipasi masyarakat sangat menentukan kesuksesan PPKM Darurat. Maka pemerintah harus memberi bantuan agar masyarakat semakin tenang, dan semakin yakin bahwa kebijakan ini harus disukseskan demi pemulihan dari pandemi Covid-19," kata Puan, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (3/7).

Baca Juga

Puan berharap, bantuan dari pemerintah bukan hanya bantuan sosial dan penundaan kenaikan tarif dasar listrik. Tetapi harus menyiapkan bantuan lain dengan cakupan luas, khususnya pada masa PPKM Darurat yang dimulai 3-20 Juli 2021.

"Harus diperhatikan betul dampak dan solusi untuk warga yang terdampak kebijakan ini. Harus ada bantuan yang tepat manfaat dan tepat sasaran. Memberikan vitamin dan suplemen untuk masyarakat juga perlu dilakukan supaya imunnya terjaga," ujarnya.

Dirinya juga berharap vaksinasi dapat tetap berjalan cepat, dengan pengaturan pencegahan kerumunan dan disiplin protokol kesehatannya. Politikus PDI Perjuangan tersebut menegaskan, DPR RI mendukung dan mengawasi kebijakan pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19. 

Menurut Puan, pandemi Covid-19 adalah persoalan kemanusiaan yang harus dihadapi dengan komitmen dan kedisiplisinan bersama. "Keselamatan masyarakat adalah hal utama. DPR RI mendukung penuh langkah pemerintah mengatasi pandemi ini. Semua kebijakan harus terukur, harus tegas. Yakinlah, kita pasti bisa melalui situasi darurat ini," ujarnya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement