REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dinas Perhubungan DKI Jakarta menegaskan sampai saat ini belum ada uji coba sepeda balap (road bike) di luar jalur sepeda Jalan Sudirman-Thamrin. Rencananya, Jalan Sudirman-Thamrin bisa menjadi lintasan road bike pukul 05.00-06.30.
"Sudirman-Thamrin belum (uji coba), rencananya selain penetapan JLNT Kampung Melayu-Tanah Abang dari pukul 05.00-08.00 WIB Sabtu Minggu, juga disepakati untuk lintasan road bike di Sudirman-Thamrin pukul 05.00-06.30 WIB," kata Kepala Dinas Perhubungan DKIJakarta SyafrinLiputo, di Jakarta, Kamis (3/6).
Rencana tersebut, kata Syafrin, terungkap dalam rapat antara Dishub dengan Polda Metro Jaya pada Senin (31/5) yang dilanjutkan dengan mempersiapkan regulasi terkait lintasan sepeda balapdi Jalan Layang Non Tol (JLNT) Kampung Melayu-Tanah Abang dan ruas Sudirman-Thamrin. Lebih lanjut, Syafrin menyebutkan bahwa untuk di Sudirman-Thamrin, akan disediakan jalur khusus bagi sepeda balap, namun posisinya masih dikaji apakah akan dibuat di kanan atau kiri jalan protokol utama DKI tersebut.
"Itu juga yang sedang kami kaji, termasuk penandanya. Tapi kalau mengacu pada UU 22 Tahun 2009 (tentang LLAJ), maka untuk lajur paling kanan diperuntukkan bagi kendaraan dengan kecepatan tinggi," ucapnya.
Sementara itu, untuk lintasan sepeda balap pada lintasan JLNT Kampung Melayu- Tanah Abang, Syafrin menyebutkan bahwa pada Minggu mendatang masih akan diuji coba lagi untuk digunakan oleh pengguna sepeda balap (road bike). "Kemudian yang Sudirman-Thamrin saat ini sedang disiapkan regulasinya, sekaligus hal-hal teknis operasional pelaksanaan," tuturnya.
Syafrin menambahkan bahwa untuk uji coba di Sudirman Thamrin sendiri nantinya akan diumumkan jika segala sesuatunya telah siap. "Biasanya oleh pak gubernur setelah seluruhnya aspek teknis siap baru diumumkan semuanya, dan saat itu di Sudirman-Thamrin akan segera diujicobakan," ucapnya.