Sabtu 01 May 2021 21:26 WIB

KSAD: Pengadaan Kendaraan TNI AD Lebih Banyak pada 2021

Kendaraan TNI AD itu merupakan hasil pengadaan untuk tahun anggaran 2020.

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa (kanan)
Foto: NOVA WAHYUDI/ANTARA
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa (kanan)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Staf TNI AD, Jenderal TNI Andika Perkasa, memastikan ke jajarannya bahwa pengadaan kendaraan untuk TNI AD pada 2021 akan lebih banyak dari pada 2020, yang jumlahnya mencapai 547 unit. Namun, ia belum dapat memastikan jumlah kendaraan yang akan dibeli untuk tahun anggaran 2021.

"Saya hanya titip, kalau tahun ini mobilnya 309 unit, kemudian sisanya motor (238 unit), total itu ada 547 unit. Tahun depan, lebih banyak. Tetapi, memang itulah yang bisa kami lakukan," kata dia, ke jajarannya saat acara serah terima kendaraan di Markas Besar TNI AD, Jakarta, sebagaimana dipantau dari rekaman video yang diunggah Dinas Penerangan TNI AD di media sosial, Sabtu (1/5).

Jumlah kendaraan 547 unit, yang diserahterimakan pada tahun ini, merupakan hasil pengadaan untuk tahun anggaran 2020. Dalam kesempatan itu, kepada jajarannya, dia menjanjikan, pimpinan TNI AD akan terus memperhatikan kelengkapan sarana dan prasarana. Termasuk, di antaranya kendaraan operasional bagi seluruh satuan TNI AD.

"Saya yakin ini pengadaan terbesar dalam sejarah kita, maksudnya dalam satu kali pengadaan," kata dia.

"Jadi, rekan-rekan sekalian. Semua kami di sini, di Mabes (TNI AD) pasti memikirkan semuanya, berusaha yang terbaik untuk menyiapkan apa yang mungkin lama belum pernah ada," kata dia.

Usai serah terima kendaraan, Kepala Pusat Peralatan TNI AD, Mayor Jenderal TNI Sigid W, mengatakan, 547 unit mobil dan motor itu akan diberikan ke anggota TNI AD yang bertugas di berbagai wilayah Indonesia. Dia menerangkan, seluruh kendaraan baru itu menggunakan cat khusus, yang warnanya belum ada di pasaran. 

Sementara itu, Komandan Pusat Kesenjataan Artileri Medan TNI AD, Mayor Jenderal TNI Totok Iman S, mengatakan, kendaraan baru itu akan menambah semangat pasukan di lapangan untuk bekerja lebih profesional dan adaptif. Dalam kesempatan itu, ia juga mengomentari, kualitas kendaraan yang menurut dia mumpuni. 

"Tentunya kita lihat, kualitas (kendaraan) bagus, cc tinggi dan macho, cocok buat komandan lapangan," kata dia.

Dalam kesempatan terpisah, Ketua Komisi I DPR Meutya Hafid mengatakan, penyerahan 547 kendaraan dinas TNI sebagai bentuk apresiasi negara untuk prajurit TNI AD. "Ini salah satu ikhtiar Komisi I DPR dan bersama TNI khususnya TNI AD dalam rangka peningkatan kesejahteraan prajurit," kata dia, dikutip dari keterangan tertulisnya Sabtu (1/5).

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement