REPUBLIKA.CO.ID, KUPANG -- Pohon tumbang hingga kini masih menutupi sejumlah ruas jalan di Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), setelah peristiwa cuaca ekstrem yang melanda wilayah tersebut.
Kepala Biro Perum LKBN Antara NTT, Bernadus Tokan, melaporkan ruas jalan yang masih tertutupi pohon tumbang, antara lain, Jalan Soeharto, Piet A Tallo, El Tari, Timor Raya dan Jalan 40 di kawasan Universitas Nusa Cendana (Undana). "Khususnya di Jalan 40 kawasan Undana itu, sama sekali tidak bisa dilalui oleh kendaraan," katanya di Kota Kupang, NTT, Selasa (6/4).
Pohon tumbang masih melintang di ruas jalan tersebut. Petugas Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang saat ini masih terkonsentrasi memindahkan atau memotong serta membersihkan pohon tumbang di Jalan Piet A Tallo dan El Tari.
Kendati demikian, sejumlah warga berinisiatif mengatasi pohon tumbang di Jalan Soeharto dengan menggunakan peralatan seadanya. Pantauan di lokasi, warga juga tampak membersihkan rumahnya setelah peristiwa hujan lebat disertai angin kencang yang terjadi sejak Ahad (4/4).
Sementara itu, kondisi cuaca di Kota Kupang dan sekitarnya saat ini berawan.Sedangkan pasokan listrik hingga kinimasih padam serta jaringan telekomunikasi masih terputus.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
