Rabu 17 Mar 2021 23:41 WIB

Tak Hanya dari Bogor, RSL Juga Tampung Warga Daerah lain

Sembilan dari 41 pasien positif COVID-19 yang dirawat di RSL Bogor dari daerah lain

RS lapangan Kota Bogor di Wisma Atlet kawasan GOR Pajajaran Bogor masih dalam proses pembangunan.
Foto: Republika/Shabrina Zakaria
RS lapangan Kota Bogor di Wisma Atlet kawasan GOR Pajajaran Bogor masih dalam proses pembangunan.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Sembilan dari 41 pasien positif COVID-19 yang dirawat di Rumah Sakit Lapangan (RSL) Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu (17/3) berasal dari daerah lain.

Juru Bicara RSL Kota Bogor, Armein Sjuhari Rowi, melalui telepon selulernya di Kota Bogor, Rabu malam, mengatakan, sembilan pasien tersebut, yakni dari Jakarta Selatan empat orang, Jakarta Pusat dua orang, serta masing-masing satu orang dari Tangerang, Bandung, dan Medan.

Menurut Armein, pasien dari luar kota tersebut dirawat di RSL Kota Bogor umumnya sedang bekerja di Kota Bogor tapi kemudian terkonfirmasi positif COVID-19. "Kalau ada orang dari luar daerah yang terkonfirmasi positif di Kota Bogor, diminta kembali ke daerah akan lebih berisiko," katanya.

Karena para pasien itu terkonfirmasi positif COVID-19 dengan gejala ringan, menurut Armein, sehingga dirawat di RSL Kota Bogor. Kemudian, pasien lainnya yang pada Rabu hari ini dirawat di RSL Kota Bogor, 26 pasien bersal dari Kota Bogor serta enam pasien dari Kabupaten Bogor, sehingga seluruhnya berjumlah 41 pasien atau 64,06 persen dari 64 tempat tidur tersedia. 

Dari 41 pasien tersebut, pasien laki-laki ada 16 orang yakni menempati ruang rawat inap di lantai tiga, sedangkan pasien perempuan ada 25 orang yakni menempati ruang rawat inap di lantai dua. "Seluruh pasien memiliki gejala ringan," katanya.

Ruang rawat inap laki-laki di lantai tiga serta ruang rawat inap perempuan di lantai dua, masing-masing ada sebanyak 28 tempat tidur, yang seluruhnya adalah ruang rawat isolasi bertekanan negatif. Kemudian di ruangan Instalasi Gawat Darurat (IGD) di lantai satu ada delapan tempat tidur, sehingga seluruhnya ada 64 tempat tidur, Menurut Armen, sejak RSL diresmikan dan beroperasi pada Senin (18/1), sampai saat ini telah merawat 271 pasien positif COVID-19 dengan gejala ringan dan sedang. 

Dari jumlah tersebut 237 pasien sudah keluar, baik telah dinyatakan sembuh, dirujuk ke RSUD Kota Bogor untuk penanganan lebih intensif, maupun atas permintaan sendiri (APS).Dari 237 pasien yang keluar, 192 pasien telah dinyatakan sembuh, 29 pasien dirujuk ke RSUD Kota Bogor, lima pasien melanjutkan isolasi mandiri di rumah, serta 11 pasien keluar atas permintaan sendiri (APS).

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement