Selasa 02 Mar 2021 20:35 WIB

Sukabumi Dorong Inovasi Layanan Berbasis Teknologi

Layanan dengan teknologi ini bisa mempercepat pelayanan kepada masyarakat.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Andi Nur Aminah
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi
Foto: Republika/ riga nurul iman
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Pemerintah Kota Sukabumi mendorong pemerintahan berbasis teknologi. Sehingga layanan dengan teknologi ini bisa mempercepat pelayanan kepada masyarakat.

"Kami mendorong percepatan teknologi dalam layanan dan penyebaran informasi pembangunan kepada warga," ujar Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi, Selasa (2/3). Hal ini disampaikan pula dalam Forum Perangkat Daerah (FPD) Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Sukabumi pada Senin (1/3).

Baca Juga

Pelibatan teknologi dalam pembangunan kata Fahmi, untuk mempermudah dan mempercepat layanan kepada masyarakat. Dalam perencanaan pembangunan melibatkan masyarakat yang disebut hexahelix bukan lagi pentahelix.

Sejalan dengan tema fase empat pembangunan yakni pemantapan daya saing daerah menuju kualitas masyarakat yang unggul. Di mana berhubungan erat dengan kominfo karena tidak akan terwujud jika tidak akrab dengan teknologi.

Diskominfo kata wali kota berperan dalam peningkatan kualitas layanan publik, tata pemerintahan dan reformasi birokrasi yang inovatif. Selain itu integrasikan program Sukabumi Participated Responder (Super) dengan apa yang dimiliki pemda seperti e-lapor.

"Dukungan kuat dari kominfo menjembatani permasalahan terkait informasi dan teknologi di tiap SKPD terkait distribusi data," ungkap Fahmi. Dalam percepatan teknologi kominfo jadi garda terdepan pembangunan yang melibatkan teknologi.

Fahmi menuturkan, era digital dan teknologi informasi tidak bisa dibendung sehingga diterbitkan Perda Nomor 5 tahun 2020 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Semangatnya dalam peningkatana layanan pemerintahan dan informasi pembangunan tersampaikan kepada warga melalui teknologi.

"Di samping itu informasi hoaks sangat cepat dan mudah, kominfo mampu identifikasi menangkal berita hoaks," kata Fahmi. Perencanaan kominfo juga penting dalam percepatan recovery ekonomi seperti mempromosikan produk UMKM.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement