Selain itu, Jokowi tetap ingin ke lokasi pompa air karena telah ditunggu oleh masyarakat setempat di ujung persawahan.
"Mereka memanggil-manggil dan telah menunggu lama serta hujan-hujanan. Jadi, Presiden ingin menyapa dari jarak yang relatif lebih dekat," ujar Bey.
Meskipun di dalam foto yang beredar Jokowi tampak berjalan sendiri menyusuri sawah, Bey memastikan, Presiden tetap mendapatkan pengawalan dari Paspampres.
"Paspampres ada, tapi tidak bisa lebih dulu berjalan karena jalannya hanya untuk satu orang. Kalau Paspampres lebih dulu maka Presiden nggak bisa sampai ke tempat paling ujung," jelasnya.
Sebelumnya, Jokowi mengatakan, proyek food estate di Desa Makata Keri, Kabupaten Sumba Tengah, NTT, seluas 5.000 hektare ini akan ditanami padi seluas 3.000 hektare dan jagung seluas 2.000 hektare.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
