Ahad 07 Feb 2021 23:38 WIB

Ini Contoh Mahasiswa UBSI yang Jadi Wirausaha Muda

Banyak mahsiswa UBSI yang  sudah menjadi pengusaha sebelum wisuda.

Rosmina dan Adriana, dua mahasiswa Kampus UBSI Pontianak yang sukses berwirausaha.
Foto: Dok UBSI
Rosmina dan Adriana, dua mahasiswa Kampus UBSI Pontianak yang sukses berwirausaha.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) mempunyai lembaga BSI Center yang dinamakan BSI Entrepreneur Center (BEC). 

“BEC menjadi wadah yang mencetak para pengusaha muda dari kampus UBSI. Bahkan banyak dari mereka yang sudah menjadi pengusaha sebelum wisuda,” kata Fuad Nur Hasan selaku kepala BEC UBSI, Ahad (7/2).

Hal itu diakui oleh sejumlah mahasiswa dan alumni  UBSI yang sudah menjadi wirausaha muda di saat mereka masih kuliah. Salah satunya adalah pemilik CV Putera Hijrah Bersama  yang bergerak di bidang general supplier. Dia adalah Angga Pradya, salah satu Alumni Universitas BSI Kampus Sukabumi.

Ia mengaku sudah berbisnis sejak kuliah di UBSI.  Angga mengaku, ilmu dan pengalaman berwirausaha didapatnya selama berkuliah di UBSI melalui lembaga BSI Entrpreneur Center (BEC) yang selalu membantu agar menciptakan kreativitas yang semula tidak ada menjadi ada. 

“Aku sangat berterima kasih kepada BEC yang selalu mendampingi dalam belajar berwirausaha dan memunculkan rasa percaya diri sehingga mampu mengubah mindset menjadi seorang entrepreneur sukses,” tutur Angga dalam rilis yang diterima Republika.co.id.

Contoh lainnya adalah Windriati Nur Hidayat, mahasiswi semester tiga kampus UBSI Yogyakarta. Ia  termotivasi menggeluti usaha di bidang online shop.

Windri mengaku dalam berwirausaha, ia selalu dibantu oleh BEC yang selalu memberikan motivasi dan workshop dalam mengembangkan usaha serta risiko yang harus dihadapi ke  depannya. Semangat berwirausaha dengan berani memulai usaha dan berani menghadapi rintangan dan tantangan menjadi modal utama. Matakuliah Entrepreneurship pun turut membantu Windri mewujudkan impiannya menjadi seorang entrepreneur.

“Pandemi  Covid-19 ini tidak mematahkan niat saya untuk tetap mengembangkan usaha ini. Apapun kondisinya, saya akan tetap bersemangat dan belajar mengembangkan potensi diri, untuk menjadikan saya sebagai pengusaha muda. Ke depannya saya akan membuat website dan memanfaatkan media sosial lebih banyak lagi untuk promosi, agar lebih banyak dikenal oleh masyarakat luas,” harap  Windri.

Sementara itu, Rosmina dan Adriana, mahasiswa kampus UBSI Pontianak, merupakan contoh sukses entrepreneur muda yang mengikuti passion. 

Bergabung dalam komunitas BSI Entrepeneur Center (BEC), mereka mulai mengasah kemampuan berwirausaha. Mulai dari merencanakan usaha, membuat produk, hingga memasarkan. Berbekal pengetahuan yang mumpuni, mereka memutuskan untuk mengikuti kompetisi Parade Cinta Tanah Air dengan produk kerajinan khas Kalimantan Barat. Mereka sukses meraih juara pertama tingkat nasional maupun daerah. 

“Berawal dari kompetisi ini, akhirnya kami menemukan passion agar menjadi seorang entrepreneur muda. Kami memutuskan untuk membuka toko kerajinan khas Kalimantan Barat di daerah Badau, karena berdekatan dengan perbatasan Indonesia dan Malaysia,” ujar Rosmina.

Ia menyatakan  untuk menemukan passion dalam berbisnis memang tidak mudah dan harus banyak belajar. “Komunitas BEC yang kami ikuti selalu mengajarkan bagaimana membangun sebuah usaha sesuai passion dan berani mengikuti kompetisi,” kata Rosmina.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement