Longsor tersebut selain karena curah hujan tinggi juga tanahnya labil. Saat ini bagian depan rumah yang terdiri atas ruang tamu dan kamar depan masih aman, tetapi pemilik rumah memilih mengungsi guna mengantisipasi longsor susulan.
"Pak Rojali mengungsi sementara ke rumah tetangganya," kata Sani.
Menurut Sani, pagi ini petugas Pekerja Penyedia Sarana Prasarana Umum (PPSU) Kelurahan Pejaten Timur membantu membersihkan puing-puing bangunan yang roboh akibat longsor.
Sebelumnya, peristiwa serupa juga terjadi di Jalan Sharin, RT 08/RW02, Kelurahan Srengseng Sawah, Jagakarsa, pada Rabu (3/2) malam, merusak penyangga turap hingga menutup aliran anak sungai di wilayah tersebut. Suku Dinas Sumber Daya Air membutuhkan waktu dua pekan untuk memperbaiki turap yang roboh akibat longsor.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
