Selasa 02 Feb 2021 16:32 WIB

Empat Faksi Partai Demokrat Pro-Moeldoko Vs AHY

Empat faksi di Partai Demokrat secara terbuka mendukung Moeldoko gantikan AHY.

Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) berjalan saat akan memberikan keterangan pers di kantor DPP Partai Demokrat , Jakarta, Senin (1/2/2021). AHY menyampaikan adanya upaya pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat secara paksa, di mana gerakan itu melibatkan pejabat penting pemerintahan, yang secara fungsional berada di dalam lingkaran kekuasaan terdekat dengan Presiden Joko Widodo.
Foto:

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, sempat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyinggung ihwal kekuasaan politik. Hal tersebut disampaikannya lewat cuitannya di akun Twitter pribadinya, meski tak menyebut untuk siapa ditujukan.

"Bagi siapa pun yang memegang kekuasaan politik, pada tingkat apa pun, banyak cara berpolitik yang lebih bermoral dan lebih beradab," cuit SBY yang dikutip Senin (1/2).

Kemudian ia menyebut bahwa ada tiga golongan manusia, yakni baik, buruk, dan jelek. Jika tidak bisa menjadi manusia baik, setidaknya tidak menjadi manusia yang jelek.

"Ada 3 golongan manusia, yaitu "the good", "the bad" & "the ugly". Kalau tidak bisa menjadi "the good" janganlah menjadi "the ugly"," cuit SBY.

Tak lama setelah kicauan SBY di Twitter, Ketua Umum Partai Demokrat AHY menggelar konferensi pers menerangkan, saat ini ada pihak yang mengancam Partai Demokrat. Menurut dia, pihak tersebut adalah gerakan politik yang mengarah pada upaya pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat secara paksa.

AHY menyebutkan bahwa, gerakan yang ingin mengkudeta Demokrat diinisiasi lima orang. Lima orang tersebut, kata dia, terdiri dari satu orang kader aktif Demokrat. Satu lainnya adalah kader yang tidak aktif selama 6 tahun belakang.

Lalu, seorang mantan kader yang diberhentikan sejak sembilan tahun lalu karena kasus korupsi. Satu lainnya merupakan mantan kader yang keluar dari partai tiga tahun lalu.

"Sedangkan satunya adalah non kader partai dan seorang pejabat tinggi pemerintahan. Sedang kami mintakan konfirmasi kepada Presiden Joko Widodo," kata AHY, Senin (1/2).

Sekretaris Badan Pemenangan Pemilu (Bapillu) Partai Demokrat, Kamhar Lakumani menegaskan bahwa kader yang terlibat dalam upaya tersebut akan ditindak tegas.

"Kami berharap Mahkamah Partai dan Dewan Kehormatan mengambil tindakan tegas berupa pemecatan kepada kader keblinger yang menjadi pelacur kekuasaan," ujar Kamhar saat dikonfirmasi, Selasa (2/2).

Kamhar mengungkapkan, salah satu kader yang diduga terlibat merupakan anggota DPR yang sudah tergolong senior. Kabarnya orang tersebut adalah anggota Komisi V DPR Johnny Allen Marbun, namun Kamhar tak mengkonfirmasi hal tersebut.

"Satu kader aktif diduga kader senior yang saat ini menjadi anggota DPR RI,” ujar Kamhar.

In Picture: AHY Ungkap Upaya Pengambilalihan Kekuasaan Partai Demokrat

photo
Ketua Umum DPP Partai Demokrat Agus Harimurti memberikan keterangan pers di kantor DPP Partai Demokrat , Jakarta, Senin (1/2/2021). AHY menyampaikan adanya upaya pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat secara paksa, di mana gerakan itu melibatkan pejabat penting pemerintahan, yang secara fungsional berada di dalam lingkaran kekuasaan terdekat dengan Presiden Joko Widodo - (ANTARA/Muhammad Adimaja)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement