REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) merilis peringkat daerah yang patuh menerapkan protokol kesehatan (prokes) selama pembatasan sosial berskala besar (PSBB) proporsional diberlakukan sepekan terakhir. Dua daerah paling tak patuh menerapkan prokes adalah Kabupaten Tasikmalaya dan Kota Depok.
Kabupaten Tasikmalaya mendapat predikat sebagai daerah yang masyarakatnya paling tak patuh memakai masker. Sementara Kota Depok, masyarakatnya paling tidak patuh menjaga jarak.
"Yang kurang disiplin (memakai masker) adalah Kabupaten Tasikmalaya," kata Emil, sapaan Ridwan Kamil, di Tasikmalaya, Rabu (20/1).
Ia menjelaskan, penilaian itu didasari laporan dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 yang melakukan operasi yustisi di seluruh daerah. Cara mengukurnya, seluruh aparat TNI dan Polri melaporkan hasil pemantauan langsung di lapangan melalui aplikasi.
"Jadi difoto, dilaporkan sesuai kriteria apa yang mereka lihat. Itu yang dilakukan ribuan aparat saat melakukan operasi. Setiap hari ada ratusan ribu foto dilaporkan," kata dia.
Emil menambahkan, dari laporan yang masuk itu, baru dilakukan penilaian. Setiap daerah diberikan nilai sesuai kondisi yang ada di lapangan.
Hasilnya, Kota Bekasi, Kota Bandung, dan Kota Cimahi, menjadi tiga daerah paling patuh dalam hal memakai masker. Sementara kepatuhan memakai masker terendah adalah Kabupaten Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, dan Kabupaten Pangandaran.