REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum PP Muhammadiyah menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya Syekh Ali Jaber pada Kamis (14/1) di Jakarta. Dia berdoa semoga almarhum khusnul khatimah, diterima amal ibadahnya, diampuni kesalahannya, diterima di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggal diberi kesabaran, ketabahan, dan keikhlasan.
![photo](https://static.republika.co.id/uploads/images/headline_slide/095310500-1610624951-830-556.jpg)
"Kita kehilangan ulama yang moderat dan terbuka dengan semua kelompok. Ulama yang santun, toleran, dan menebar kesejukan nilai Islami. Pesan-pesan dakwahnya tidak keras dan tidak meresahkan, itulah pesan dakwah bil hikmah," ujar dia kepada Republika.co.id, Kamis (14/1).
Menurut Haedar, Syekh Ali Jaber semasa hayatnya benar-benar tampil sebagai sosok ulama. Almarhum juga tidak pernah mengeluarkan ungkapan-ungkapan yang bersifat kontroversial.