Jumlah 1.006 kasus positif yang masih sakit itu, menunjukkan angka yang sangat tinggi, karena daya tampung rumah sakit di Kota Bogor untuk pasien positif COVID-19 hanya 591 tempat tidur, serta daya tempat tempat isolasi untuk pasien positif tanpa gejala di Lido hanya 100 tempat tidur.
Menurut Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, pasien kasus positif COVID-19 semakin sulit mendapat perawatan di ruang isolasi di rumah sakit maupun tempat isolasi khusus karena terus meningkatnya jumlah kasus positif COVID-19.
Oleh karena itu, Pemerintah Kota Bogor menyiapkan Rumah Sakit Lapangan (RSL) di Komplek GOR Pajajaran, yang memiliki daya tampung 70 tempat tidur untuk pasien positif COVID-19.
Rumah sakit lapangan tersebut, saat ini masih dikerjakan antara lain pemasangan lift maupun fasilitas pendukung lainnya. Bima Arya menargetkan, RSL di Komplek GOR Pajajaran ini sudah bisa beroperasi pada pertengahan Januari 2021.