Kamis 07 Jan 2021 18:03 WIB

Densus: Terduga Teroris Makassar Rencanakan Bom Bunuh Diri

Densus mengatakan dua terduga teroris Makassar sudah rencanakan aksi bom bunuh diri.

Ilustrasi Terorisme
Foto: MgIT03
Ilustrasi Terorisme

REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Analis Utama Intelijen Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri, Brigjen Ibnu Suhendra mengatakan MR (45) dan SA (22), dua terduga teroris yang tewas ditembak, sudah merencanakan aksi bom bunuh dirinya dalam waktu dekat ini. Keduanya disebut sudah melakukan persiapan untuk menjalankan aksinya.

"Keduanya itu sudah meniatkan dan merencanakan bom bunuh dirinya. Mengenai di mana dan kapan itu kami belum dapat," ujarnya di Makassar, Kamis (7/1).

Baca Juga

Ibnu mengatakan, kedua terduga teroris ini sudah melakukan persiapan panjang untuk menyukseskan niatnya itu. Salah satunya berlatih secara rutin menembak di hutan dan naik gunung (i'dad). Bukan cuma itu, sarana pendukung untuk memuluskan niatnya itu juga sudah disiapkan, berupa beberapa pucuk senapan angin laras panjang jenis PCP, target sasaran tembak, korek kayu dan peralatan lain.

"Kami bergerak cepat. Mereka semua ini sudah melakukan persiapan panjang. Mereka rutin naik gunung dan latihan menembak," katanya.

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement