REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung telah menyiapkan seluruh puskesmas untuk digunakan sebagai tempat kegiatan vaksinasi vaksin Covid-19. Sebanyak 45 ribu dosis vaksin direncanakan akan didistribusikan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat ke Kota Bandung dan akan digunakan terlebih dahulu bagi tenaga kesehatan (nakes).
"80 puskesmas (tempat vaksinasi)," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Ahyani Raksanegara saat dikonfirmasi, Selasa (5/12). Menurutnya, terkait pelaksanaan vaksinasi Covid-19 pada Januari tahun 2021 ini masih menunggu informasi dan petunjuk dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Ia mengatakan, kesiapan sarana dan prasarana termasuk jumlah tenaga kesehatan yang akan disuntik masih berproses. "Masih dinamis, semua baru data awal. Hari ini baru rapat nasional, provinsi minggu ini," katanya.
Ia mengungkapkan, Kota Bandung pada tahap pertama mendapatkan vaksin sebanyak 45 ribu dosis. "Kalau untuk tahap pertama, info awal sekitar 45 ribu untuk dua dosis," katanya.
Menurutnya, data penerima vaksin Covid-19 masih berproses. Namun pada tahap pertama diperuntukkan dan diprioritaskan bagi tenaga kesehatan. "Sasaran masih berproses," ujarnya.
Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Bandung, Ema Sumarna mengungkapkan hingga saat ini vaksin Covid-19 belum terdistribusi ke Kota Bandung. Menurutnya, pihaknya akan mengikuti kebijakan pemerintah pusat pada tahap pertama vaksin diprioritaskan untuk tenaga kesehatan. "Kita mengikuti arahan pusat, saya dengar dari pusat nakes pasti kita prioritaskan karena mereka di garis depan berjibaku. Jangan sampai ada tambahan korban dari nakes," katanya.