Selasa 29 Dec 2020 21:16 WIB

Ratusan Pengendara Tol Cipali dan Kanci-Pejagan Jalani Rapid Test Antigen

Sedikitnya 365 pengendara yang melintas di Tol Cipali menjalani tes antigen.

Rep: ayobandung.com/ Red: ayobandung.com

CIREBON, AYOBANDUNG.COM -- Selama masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2020/2021, sedikitnya 365 pengendara yang melintas di Tol Cipali menjalani rapid test antigen. Pemeriksaan itu direncanakan berlangsung hingga 2021.

General Manager Operation ASTRA Tol Cipali, Suyitno menyatakan, rapid test antigen berlaku bagi para pengunjung di beberapa rest area Tol Cipali selama masa libur Nataru 2020/2021. 

Pemeriksaan rapid antigen dilakukan secara random kepada pengunjung di Rest Area KM 86, KM 102, dan KM 101 arah Jakarta-Palimanan. Kegiatan ini berlangsung selama 24-27 Desember 2020 dan 30-31 Desember 2020.

"Selama pemeriksaan di rest area pada 23-27 Desember 2020, total 365 orang menjalani rapid test antigen," ungkapnya, dikutip dari Ayocirebon.com, Selasa (29/12/2020).

Dia memastikan, hasil tes seluruh pelintas itu negatif. Pemeriksaan serupa pun dilanjutkan hingga Tahun Baru 2021.

Hari ini sendiri, total lalu lintas yang melewati Gerbang Tol (GT) Palimanan dari pagi hingga siang sebanyak 13.006 kendaraan. Jumlah itu lebih sedikit dibanding pengendara yang melintasi GT Palimanan pada Senin (28/12/2020) sebanyak 43.864 kendaraan.

Selama masa liburan Nataru ini, pihaknya memberlakukan kapasitas kendaraan pada rest area hanya 50% dan diberlakukan protokol Covid-19. Buka-tutup rest area pun diberlakukan bila pengunjung sudah melebihi kapasitas 

dan terjadi kemacetan pada akses masuk rest area.

"Kami sarankan pengguna jalan beristirahat di rest area berikutnya atau keluar di gerbang tol terdekat untuk beristirahat atau mengisi BBM dan selanjutnya masuk kembali ke jalan Tol Cipali dengan tarif sama," tambahnya.

Total 8 rest area di Tol Cipali yang disediakan pihaknya, dengan fasilitas sesuai protokol Covid-19. Beberapa peraturan baru diterapkan di rest area demi menjaga keamanan dan kenyamanan pengguna jalan, seperti memberlakukan jarak di tenant rest area, memberlakukan physical distancing di ruang ibadah di seluruh rest area, hingga anjuran tak makan di tempat atau take away.

Selain di Tol Cipali, rapid test antigen juga diberlakukan bagi pengendara di Rest Area KM 229 Tol Kanci-Pejagan, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Cirebon, Selasa (29/12/2020).

Pelaksanaannya dipimpin Kapolresta Cirebon, Kombes Pol M. Syahduddi bagi para pelaku perjalanan asal luar daerah, khususnya yang melintas dari arah Jawa Tengah menuju Jakarta.

Sebelum menjalani rapid test antigen, mereka diminta mencuci tangan dahulu. Selanjutnya petugas akan mendata identitas dan mengecek suhu tubuhnya.

Petugas yang mengenakan alat pelindung diri (APD) lengkap berupa hazmat set pun langsung mengambil sampel lendir melalui metode swab, kemudian memeriksanya menggunakan alat rapid test antigen.

"Rapid test antigen ini sebagai pemeriksaan awal untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Cirebon selama libur Natal dan Tahun Baru 2021," katanya.

Sampai kini, setidaknya 100 pengendara telah menjalani rapid test antigen dan dipastikannya seluruhnya negatif. Pengendara yang negatif diperkenankan melanjutkan perjalanan, sementara yang hasilnya sebaliknya akan ditindaklanjuti ke fasilitas kesehatan terdekat untuk menjalani tes usap.

Pihaknya telah berkoordinasi dengan RSUD Waled Kabupaten Cirebon selaku fasilitas kesehatan terdekat dengan Rest Area KM 229 Tol Kanci-Pejagan.

Dia menambahkan, rapid test antigen berlaku gratis. Dalam sehari, petugas akan mengambil sampel sebanyak 50 orang di setiap titik pemeriksaan rapid test antigen.

Salah seorang pelaku perjalanan, Rizki Hidayat (28) menilai, rapid test antigen membantu dirinya beroleh surat keterangan. Dia sendiri dalam perjalanan dari Yogyakarta menuju Jakarta dan belum sempat menjalani rapid test antigen maupun tes usap.

"Rapid test antigen ini membantu karena dapat surat keterangan juga, sehingga saya tak perlu diperiksa lagi," ungkapnya.

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama Republika.co.id dengan ayobandung.com. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab ayobandung.com.
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement