REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG -- Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan menggandeng 26 perusahaan BUMN, BUMD, dan swasta untuk membuka lapangan pekerjaan bagi warganya. Dalam waktu dekat, pemkab akan membuat nota kesepahaman dengan puluhan perusahaan tersebut.
Wakil Bupati Beni Hernedi mengatakan, perusahaan itu di antaranya PLN, Bank Sumsel Babel, serta sejumlah perusahaan swasta yang berusaha di Musi Banyaasin. Ada sekitar 18 perusahaan swasta, yakni 18 perusahaan perkebunan, 2 perusahaan batubara, 2 perusahaan industri pengolahan, 2 perusahaan kelistrikan, 1 perusahaan perdagangan, dan 1 perbankan di wilayah Muba.
Selain itu juga Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin mengimbau perusahaan-perusahaan untuk pembentukan unit layanan disabilitas. "Para penyandang disabilitas juga menjadi perhatian khusus dari Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin," kata di Sekayu, Ahad (27/12).
Kerja sama nantinya yakni menyangkut rekrutmen, pelatihan sertifikasi, pelatihan UMKM. Kemudian, pembinaan tenaga kerja, jaminan sosial ketenagakerjaan dan pemberdayaan disabilitas. Kepala Cabang Bank Sumsel Babel Muba, Dedek Abdul Halim menyatakan perusahaannya siap akan bekerja sama dengan Pemkab Muba.
Kerja sama ini sebagai upaya memaksimalkan kualitas dan serapan tenaga kerja lokal di wilayah Muba dan juga untuk pembentukan unit layanan disabilitas. "Kami sangat siap, dan sangat mendukung inisiasi Pemkab Muba ini,” kata dia.