Senin 28 Dec 2020 01:30 WIB

Presiden PKS Instruksikan Kader Rebut Suara Rakyat

Harapan masyarakat terhadap PKS sangat besar sebagai partai yang bersikap oposisi.

Rep: Rizky Suryarandika/ Red: Agus Yulianto
Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyampaikan pidato politik saat Musyawarah Nasional (Munas) V PKS di Kota Baru Parahyangan, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Ahad (29/11/2020). Agenda Munas V PKS membahas arah kebijakan partai lima tahun ke depan dan ikrar pengurus DPP PKS 2020-2025.
Foto: ANTARA/M Agung Rajasa
Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyampaikan pidato politik saat Musyawarah Nasional (Munas) V PKS di Kota Baru Parahyangan, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Ahad (29/11/2020). Agenda Munas V PKS membahas arah kebijakan partai lima tahun ke depan dan ikrar pengurus DPP PKS 2020-2025.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu optimis dapat merebut mayoritas suara hati rakyat. Hal itu disampaikan dalam acara Musyawarah Wilayah (Muswil) se-Indonesia yang dilakukan serentak secara virtual di Kantor DPP PKS, Jakarta, Ahad, (27/12).

Syaikhu mengutip salah satu survey pada Oktober 2020 menunjukkan, ada sekitar 52,5 persen masyarakat yang tidak puas terhadap kinerja satu tahun pemerintahan Presiden Jokowi dan Ma'ruf Amin. 

"Ini peluang bagi PKS. Kita harus memastikan suara rakyat yang tidak puas tersebut berlabuh kepada kita," kata Syaikhu dalam keterangan pers yang diterima Republika pada Ahad (27/12).

Syaikhu mengklaim, harapan masyarakat terhadap PKS sangat besar sebagai satu-satunya partai yang secara jelas bersikap oposisi. Oleh karena itu, Syaikhu meyakini PKS dapat meraih momentum keemasan pada pemilu 2024. 

"Kepada seluruh keluarga besar PKS, saya tegaskan bahwa tahun 2024 mendatang adalah momentum kemenangan kita," tegas Syaikhu.

Syaikhu mengingatkan, para kadernya bahwa inilah momentum membuat PKS menjadi partai yang semakin besar, semakin dicintai dan mendapatkan kepercayaan publik secara luas. "Dengan kerja keras bersama, insya Allah tahun 2024 adalah momentum kemenangan bagi PKS," ucap Syaikhu.

Syaikhu juga mengingatkan target capaian pemilihan legislatif nasional tahun 2024 yang telah ditetapkan dalam Munas V PKS bulan lalu, yakni minimal 15 persen. Selain itu, juga ikut serta dalam mengusung kader PKS sebagai Calon Presiden atau Calon Wakil Presiden di Pemilihan Presiden tahun 2024. 

"Ini bukanlah sesuatu yang ringan, tetapi bukan juga mustahil untuk dicapai. Saya minta kepada seluruh pengurus baik di pusat, wilayah dan daerah menjadikan amanat Munas ini sebagai acuan dan pedoman dalam merumuskan program kerja," ucap Syaikhu. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement