Rabu 09 Dec 2020 09:01 WIB

DIY Tambah 168 Kasus Baru Covid-19, 122 di Sleman

Sebanyak 113 kasus baru merupakan hasil tracing.

Rep: Silvy Dian Setiawan/ Red: Fernan Rahadi
Ilustrasi Covid-19
Foto: Pixabay
Ilustrasi Covid-19

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Kenaikan kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19 di DIY masih terus menunjukkan angka yang signifikan. Pada 8 Desember 2020 ini, Gugus Tugas Penanganan Covid-19 DIY melaporkan tambahan 168 kasus baru.

Sebanyak 122 kasus baru di antaranya dilaporkan di Kabupaten Sleman. Sedangkan, 25 kasus baru lainnya dilaporkan di Kabupaten Bantul, 19 kasus baru di Kota Yogyakarta serta satu kasus baru yang masing-masingnya dilaporkan di Kabupaten Kulon Progo dan Gunungkidul.

"Sehingga total kasus positif Covid-19 di DIY menjadi sebanyak 7.223  kasus," kata Juru Bicara Penanganan Covid-19 untuk DIY, Berty Murtiningsih, Selasa (8/12).

Berdasarkan riwayat, sebagian besar kasus baru ini didapatkan dari hasil pelacakan (tracing) kontak terhadap kasus positif yang sudah ada sebelumnya. Setidaknya, 113 kasus baru merupakan hasil tracing.

Berty juga menyebut, ada 22 kasus baru yang didapatkan dari periksa mandiri dan satu kasus baru didapatkan dari skrining karyawan kesehatan. Sedangkan, riwayat dari 32 kasus lainnya belum ada keterangan.

"Untuk suspek Covid-19 di DIY sudah mencapai 17.320 orang dengan 214 di antaranya dalam pemantauan," jelasnya.

Selain itu, kesembuhan Covid-19 juga bertambah sebanyak 69 kasus sembuh. Tambahan ini menjadikan total kesembuhan di DIY menjadi 4.944 kasus sembuh.

Jika dibandingkan dengan total kasus positif, kesembuhan Covid-19 di DIY sebesar 68,4 persen. Persentase kesembuhan ini terus turun sejak 1 Desember yang mencapai 73,5 persen.

Kesembuhan Covid-19 ini dilaporkan tertinggi di Sleman yaitu sebanyak 25 kasus sembuh. Sedangkan, kesembuhan lainnya dilaporkan di Bantul dan Kota Yogyakarta yang masing-masingnya sebanyak 22 kasus sembuh.

"Didapatkannya 168 kasus baru positif dan 69 kasus sembuh di DIY merupakan pemeriksaan terhadap 1.150 sampel dari 1.033 orang yang menjalani tes Covid-19 (PCR)," ujarnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement