Jumat 27 Nov 2020 18:29 WIB

Kisah Sukses Alumnus UBSI Jadi Konsultan IT 

Ia kuliah di Kampus UBSI Ciledug sembari bekerja sebagai cleaning service.

Rupinda Manalu, alumnus UBSI Kampus Ciledug, dulu jadi cleaning service sekarang jadi konsultan IT.
Foto: Dok UBSI
Rupinda Manalu, alumnus UBSI Kampus Ciledug, dulu jadi cleaning service sekarang jadi konsultan IT.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG  -- Rupinda Manalu, alumnus tahun 2020 Program Studi (Prodi) Sistem Informasi Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) Kampus Ciledug, sukses berkarier sebagai konsultan IT di RSU Bhakti Asih Kota Tangerang, Provinsi Banten. 

Kesehariannya Rupinda disibukkan mengelola Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) dan melakukan training terhadap user (pengguna). Selain itu,  ia juga dituntut untuk memahami kebutuhan klien serta mengikuti perkembangan teknologi SIMRS. 

Ia mengaku bahwa latar belakangnya bukanlah seseorang yang paham akan teknologi bahkan ia pun tidak mengetahui bagaiaman cara mengoperasikan komputer. 

“Aku merupakan lulusan SMA di Sumatera Utara dengan jurusan IPA, sehingga kudet (kurang update) dalam urusan teknologi apalagi pengoperasian komputer. Setelah lulus, aku memutuskan untuk kuliah di Kampus UBSI Ciledug sembari bekerja sebagai cleaning service,” kenangnya. 

Selama berkuliah, Rupinda mulai semangat untuk belajar mengenal komputer, software, jaringan, website dan lainnya. Tidak hanya itu saja, ia juga belajar bagaimana untuk berwirausaha lewat BSI Entrepeneur Center (BEC) yang selalu mengajarkan mahasiswa dalam memulai usaha. 

“Sebagai mahasiswa, kita harus mampu menciptakan ide-ide kreatif dan terjun langsung ke lingkungan masyarakat guna mengimplemntasikan ilmu yang telah diperoleh selama perkuliahan. Untuk belajar di UBSI itu sangat gampang, kita hanya perlu mengembangkan pengetahuan yang telah diajarkan dosen dengan mengulang kembali belajarnya,” tutur Rupinda seperti diktuip dalam rilis yang diterima Republika.co.id. 

Rupinda berpesan kepada  para  mahasiswa untuk tetap tekun belajar.  Apalagi di saat pandemi seperti ini. Ia beralasan, kini ilmu pengetahuan semakin mudah diakses melalui sistem e-learning. 

“Tingkatkan pembelajaran di  luar kampus atau sumber lain yang mampu meningkatkan ide-ide kreativitas. Belajar dari sumber youtube, kelas terbuka, mengikuti komunitas-komunitas positif seperti komunitas programmer yang saat ini semakin menjamur,” tutupnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement