REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Massa buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Aneka Sektor Indonesia (FSPASI) membawa korek telinga (cotton bud) yang ditujukan untuk Presiden Joko Widodo saat melakukan aksi unjuk rasa tolak Omnibus Law UU Cipta Kerja di kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat, Rabu (28/10). Ukuran korek telinga itu tampak cukup besar.
"Korek kuping buat Jokowi," demikian bunyi tulisan yang tertera pada secarik kertas.
Selain itu, massa juga membawa sejumlah spanduk yang berisi berbagai pernyataan menolak omnibus law UU Cipta Kerja. Bahkan dalam spanduk itu, mereka turut mencantumkan tagar #JokowiMundur.
Tidak jauh dari massa buruh itu, adapula sekelompok orang yang membakar ban. Mereka membentuk lingkaran barisan yang di tengahnya dipimpin seorang orator. Sang orator terus menyampaikan berbagai tuntutannya melalui pengeras suara.
Berdasarkan pantauan Republika, hingga pukul 15.20 WIB, massa demonstrasi dari berbagai elemen, seperti buruh dan mahasiswa terus berdatangan memadati kawasan Patung Kuda. Mereka menyanyikan yel-yel yang membela hak rakyat, khususnya para kaum buruh.