REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Sepanjang pandemi Covid-19, penambahan tertinggi jumlah pasien positif di Provinsi Lampung mencapai 62 kasus, Jumat (23/10). Total akumulasi pasien positif sudah menembus angka 1.522 orang.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Lampung dr Reihana mengatakan, dari 62 kasus tambahan konfirmasi positif, berasal dari Kabupaten Lampung Tengah 3 orang, Lampung Selatan 2 orang, Kota Bandar Lampung 50 orang, Kabupaten Tulangbawang Barat 5 orang, dan Tanggamus 1 orang.

“Dari 62 orang tersebut, terdiri dari kasus baru 23 orang, hasil tracing 39 orang. Pasien yang dirawat 17 orang, dan pasien yang menjalani isolasi mandiri 45 orang,” kata Reihana dalam konferensi pers di Bandar Lampung, Jumat (23/10).

Dia mengatakan, terdapat pasien yang telah menjalani isolasi atau sembuh sebanyak dua orang, yakni dari Kabupaten Lampung Tengah dan Tulangbawang. Dan terdapat pasien positif yang meninggal dunia dua orang, dari Kota Bandar Lampung.

Ia mengatakan, angka reproduksi efektif berada pada angka 0,52. Meski berada di bawah angka 1, namun perkembangan dua pekan terakhir masih berfluktuasi antara 0,52 sampai 1,39. “Belum stabil di bawah angka 1. Dalam arti pandemi belum sepenuhnya dapat kita kendalikan,” katanya.

Dikarenakan jumlah penambahan positif Covid-19 cukup banyak, kata dia, sehingga angka kesembuhan menurun menjadi 66,75 persen. Sebelumnya, angka kesembuhan berada pada angka di atas 70 persen.

Sedangkan jumlah tempat tidur di 36 rumah sakit rujukan di Lampung sebanyak 436 tempat tidur. Total tempat tidur bertambah terus terutama di Kota Bandar Lampung, yang menyiapkan tempat tidur dua kali lipat.

“Tempat tidur yang telah diisi pasien 202 tempat tidur, sedangkan yang tersisa masih 234  tempat tidur,” ujar Reihana yang juga pelaksana tugas Dirut RSUD Abdul Moeloek Lampung.

Ikuti Whatsapp Channel Republika