Sabtu 24 Oct 2020 01:34 WIB

Ini Enam Titik Proritas Penanganan Banjir di Jakpus

Pemkot Jakpus juga telah mempersiapkan 148 titik pengungsian untuk antisipasi.

Rep: Febryan A/ Red: Bilal Ramadhan
Anak-anak bermain air di underpass Jalan Angkasa yang terendam banjir, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (25/2/2020).
Foto: Antara/Fanny Octavianus
Anak-anak bermain air di underpass Jalan Angkasa yang terendam banjir, Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (25/2/2020).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat (Jakpus) memprioritaskan enam wilayah penanganan banjir. Penanganan ditargetkan rampung Desember 2020.

Enam wilayah prioritas itu adalah Kelurahan Johar Baru, Kelurahan Karet Tengsi, Kelurahan Petamburan, Kelurahan Kebon Kelapa, Kelurahan Bendungan Hilir, dan Kelurahan Cempaka Putih Barat. Wali Kota Jakpus, Bayu Meghantara mengatakan, keenam wilayah itu dijadikan prioritas lantaran paling parah terdampak banjir.

"Kita memiliki deadline sampai dengan Desember. Kita sudah paparkan dengan para UKPD yang ada, sehingga program ini bisa terealisasi sesuai target yang ditetapkan,” kata Bayu.

Adapun penanganan yang akan dilakukan, kata dia, berupa pengerukan saluran, penyediaan pompa stasioner dan mobile, serta pembuatan tali-tali air. Lalu penambahan tanggul dan pembuatan kolam retensi. Bentuk penanganan juga akan dibahas dengan warga setempat lantaran mereka lah yang paling memahami wilayahnya masing-masing.

Selain enam titik prioritas ini, lanjut Bayu, Pemkot Jakpus juga telah mempersiapkan 148 titik pengungsian sebagai antisipasi kemungkinan terburuk saat banjir berlangsung. “Kita siapkan 148 pengungsian dari sebelumnya 18 pengungsian,” ujar dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement