REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat jumlah pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 di wilayah itu pada Rabu (14/10) bertambah 26. Total kasus positif di Yogyakarta menjadi 3.171 kasus.
"Hasil pemeriksaan laboratorium dan terkonfirmasi positif pada hari ini tanggal 14 Oktober 2020 terdapat tambahan 26 kasus positif," kata Juru Bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih melalui keterangan resminya di Yogyakarta, Rabu (14/10).
Ia mengatakan jika dilihat berdasarkan wilayah domisili, 26 pasien positif yang tercatat sebagai kasus 3.151 sampai 3.176 itu terdiri atas empat kasus asal Kota Yogyakarta, tiga kasus Kabupaten Bantul, tujuh kasus Gunung Kidul, 11 kasus Kabupaten Sleman, serta satu kasus asal Kulon Progo.
Sementara itu, jika mengacu riwayat kasusnya, kata dia, terdiri atas 13 kasus hasil tracing kontak kasus, dua kasus pelaku perjalanan, serta 11 kasus masih dalam penelusuran. Menurut Berty, tambahan kasus pada Rabu ini berasal dari hasil pemeriksaan laboratorium di DIY terhadap 618 sampel spesimen dari 565 orang.
Selain pasien positif, Berty juga mencatat 20 tambahan pasien sembuh. Sehingga total jumlah kasus sembuh dari Covid-19 di DIY menjadi 2.416 kasus.
Ia mengatakan jika dilihat berdasarkan wilayah domisili, 20 pasien sembuh itu terdiri atas empat kasus asal Kabupaten Kulon Progo, dua kasus asal Gunung Kidul, sembilan kasus Kabupaten Sleman, tiga kasus asal Kota Yogyakarta, serta dua kasus asal Bantul.
Selain itu, ia juga mencatat dua kasus pasien meninggal dunia. Yakni kasus 3.023, laki laki, 50 tahun asal Sleman dengan komorbid hipertensi dan diabetes melitus kasus 3.171, perempuan, 9 tahun asal Bantul dengan komorbid kanker tulang.
Berdasarkan data dari rumah sakit rujukan, ia mencatat total suspek Covid-19 hingga Rabu tercatat 13.268 orang. Dari jumlah suspek tersebut, 3.171 orang terkonfirmasi positif di mana 2.416 orang di antaranya sembuh dan 83 orang meninggal dunia.