REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Satgas Penanganan Covid-19 buka suara terkait terbitnya peringatan oleh Pusat Pengendalian Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat agar warganya menghindari perjalanan ke Indonesia. CDC memberi peringatan level tiga terkait risiko penyebaran Covid-19 di Indonesia yang tergolong tinggi. CDC juga mewanti-wanti warganya bahwa layanan medis kemungkinan sulit didapat bagi pasien Covid-19 yang butuh perawatan.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito menjelaskan, pada prinsipnya pandemi memang belum berakhir di seluruh dunia. Artinya, dia mengatakan, setiap negeri pasti berusaha untuk mencegah penularan terjadi lebih masif dengan cara membatasi pergerakan penduduknya.
Hal ini dilakukan oleh AS, begitu pula Indonesia. "Kita hindari bersama untuk tidak melakukan perjalanan antarnegara karena berpotensi importansi kasus. Seluruh dunia akan lakukan yang sama," kata Wiku dalam keterangan pers di Kantor Presiden, Selasa (8/9).
Wiku pun meminta masyarakat, baik di Indonesia tau WNI di luar negeri, untuk menghindari perjalanan yang non-esensial atau tidak penting dan mendesak.
Dalam peringatan yang dirilis CDC, pemerintah AS mengingatkan kepada warganya yang memang memaksakan diri berkunjung ke Indonesia agar berkonsultasi terlebih dulu kepada Kementerian Luar Negeri atau Kementerian Kesehatan RI, serta Biro Urusan Konsuler Departemen Luar Negeri AS.