REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Zainudin Amali membuka Kejuaraan Cricket Independence Day 2020 secara virtual di kantor Kemenpora, Jakarta, Selasa (18/8). Ikut hadir dalam acara tersebut Ketua Umum Persatuan Cricket Indonesia (PCI), Azis Syamsudin.
Pada sambutannya, Menpora merasa bangga dan memberikan apresiasi kepada pengurus PP PCI yang sudah dua kali mengelar kejuaraan di masa pandemi Covid-19.
"Saya harus mengapresiasi PP PCI, luar biasa Pak Aziz dan temen-teman. Saya minta supaya para stakeholder cricket Indonesia untuk bersemangat walaupun di tengah pandemi ini," kata Menpora dalam keterangan tertulisnya, Selasa (18/8).
Menpora juga senang karena cabor cricket bisa menduduki peringkat 20 dunia. Ia optimistis, jika pengurus PCI terus kompak dan bersemangat, maka peringkat cabor cricket dapat lebih bagus lagi.
Lebih lanjut Menpora mengatakan, PON XX 202I di Papua, cricket adalah salah satu cabang yang dipertandingkan. Menurutnya, venue cricket di Papua adalah venue yang paling bagus.
"Sekali lagi saya ingin mengulangi bahwa venuenya sudah selesai dan venue yang paling bagus yang pernah saya lihat. Dan ini bisa dimanfaatkan terus, venue ini bukan untuk PON saja, tapi juga untuk kejuaraan internasional," jelas Menpora.
Menpora meminta kepada Ketum PCI untuk melobi negara-negara ASEAN agar cabor cricket dipertandingkan di SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam. "Saya kira ini menjadi tugas kita bersama, terutama pada Ketum PCI agar ada upaya lebih lagi untuk melobi negara-negara ASEAN lainya supaya cricket dipertandingkan di SEA Games di Vietnam," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum Persatuan Cricket Indonesia (PCI) Azis Syamsudin mengatakan, kejuaraan cricket ini digelar dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan ke-75 RI. "Semoga apa yang kita lakukan ini menjadi kenangan semua khususnya di cabang olahraga. Sebagai informasi saja, cabor cricket ini menduduki peringkat 20 dunia. Dan saya bangga dengan ini," jelasnya.