REPUBLIKA.CO.ID, PADANG- Kepala Laboratorium Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas, dr Andani Eka Putra hari ini, Jumat (7/8) mendapatkan penghargaan dari Pemerintah Kota Padang. Penghargaan ini diberikan Wali Kota Padang Mahyeldi saat rapat paripurna di Gedung DPRD Sumbar dalam rangka HUT Kota Padang ke 351. Pada seremonial pemberian penghargaan, Wako Padang memasangkan pin emas di baju dr Andani.
Ia diganjar penghargaan di bidang pemerhati kesehatan. Hal ini karena dr Andani menjadi sosok penting dalam penanganan kasus covid-19 di Kota Padang, Sumbar bahkan di Indonesia.
"Saya kira beliau (Andani) telah menjadi tokoh nasional. Pak Presiden juga memberikan penghargaan. Maka itu, sangat wajar Pemerintah Kota Padang memberikan juga penghargaan. Dalam situasi Covid-19 ini, siapa tokoh di masa pandemi ini, ya Pak Andani," kata Mahyeldi.
Sejak awal pandemi Covid-19 masuk ke Sumbar yang menjadi pekerjaan besar Kota Padang adalah klaster Pasar Raya Sumbar. Berkat pemeriksaan swab secara massal oleh Lab Unand di bawah arahan dr Andani, kini klaster Pasar Raya Padang telah berhasil diputus.
Dr Andani mengatakan penghargaan dari Pemko Padang bukanlah untuk dirinya pribadi. Bagi dia, penghargaan ini juga untuk semua tim yang terlibat di laboratorium. Pengendalian covid-19 di Kota Padang dan Sumbar, menurut dr Andani, tak lepas dari kerja keras semua tim lab.
"Sejak awal saya katakan, penghargaan yang saya terima, itu bukan karena saya saja. Ini untuk semua anggota di lab," ujarnya.