REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla (JK) mengingatkan panitia hewan qurban di seluruh masjid mematuhi protokol kesehatan. JK mengatakan, perayaan Hari Raya Idul Adha pada kali berbeda dengan sebelumnya, karena adanya pandemi Covid-19.
"Saya ingatkan kepada panitia hewan qurban agar benar-benar memperhatikan masalah protokol kesehatan terkait Covid-19 saat melakukan penyembelihan hewan pada Idul Adha nanti, mengingat saat ini masih sedang terjadi penyebaran virus Covid-19," ujar JK dalam keterangan yang diterima, Senin (20/7).
JK melanjutkan, selain mematuhi protokol kesehatan terkait Covid-19, ia juga meminta panitia untuk senantiasa menjaga kebersihan hewan qurban. Itu disampaikan JK di sela sela penyerahan secara simbolis 1000 alat spraying disinfektan untuk masjid di Provinsi Banten yang dilaksanakan di Masjid Al-Itishom, Pemkot Tangsel, Senin (20/7).
“Senantiasa menjaga kebersihan dengan tidak membiarkan sisa darah berceceran ke mana mana sehingga menimbulkan penyakit," kata JK.
Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 ini juga mengingatkan pembagian hewan Qurban dilakukan dengan mendatangi langsung penerima qurban. Ini dilakukan agar mencegah adanya kerumunan saat pembagian daging qurban.
"Lebih baik lagi, jika panitia pemotongan hewan qurban mendatangi langsung penerima hewan qurban tersebut," kata Ketua Umum Palang Merah Indonesia tersebut.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
