REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Seorang perempuan di Desa Mandalasari, Kecamatan Puspahiang, Kabupaten Tasikmalaya, melahirkan dalam keadaan tak seperti umumnya. Perempuan bernama Heni Nuraeni (28), melahirkan anak ketiganya ketika sedang dalam keadaan mentruasi pada Sabtu (18/7).
Perempuan itu berkisah, tak ada tanda-tanda kehamilan selama ini. Bahkan, setiap bulannya ia selalu mentruasi secara teratur. Namun, pada Sabtu malam sekira pukul 20.00 WIB, ia tiba-tiba merasa pusing.
"Waktu itu lagi buat kue bolu pesanan di rumah, tahu-tahu pusing," kata dia, Senin (20/7).
Ketika itu, oleh suaminya, Heni langsung dibawa ke rumah ibunya yang tak begitu jauh dari rumahnya. Ketika di rumah ibunya, perut Heni tiba-tiba membesar. Dalam perutnya, seperti ada yang bergerak.
Keluarga mencoba memanggil bidan di wilayah itu, tapi sedang tidak ada. Akhirnya didatangkan dukun beranak yang ada.
"Sekira pukul setengah 10 (malam) saya melahirkan," kata dia.
Heni mengaku kaget karena tak ada tanda-tanda kehamilan selama ini. Bahkan, saat melahirkan, ia sedang mentruasi.
Namun, ia tetap bersyukur bayi laki-laki yang dilahirkannya dalam kondisi sehat. Saat ini, Heni memiliki tiga anak, yang pertama berusia 10 tahun, kedua 19 bulan, dan bayi laki-laki yang baru dilahirkannya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
