REPUBLIKA.CO.ID, KAPUAS HULU -- Warga Sanggau, pekerja tambang di Kecamatan Bunut Hulu, Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat dinyatakan positif Covid-19. Sehingga Dinas Kesehatan (Dinkes) Kapus Hulu melakukan tes cepat terhadap pekerja tambang lainnya dan warga lain pernah kontak dengannya.
"Memang benar seorang warga dari Sanggau itu pernah ke Kapuas Hulu, yang bersangkutan pernah bekerja sebagai penambang emas di Bunut Hulu," kata Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinkes Kapuas Hulu, Ade Hermanto di Putussibau, ibu kota Kabupaten Kapuas Hulu, Rabu (15/7).
Ade menyampaikan, petugas kesehatan akan melakukan pemeriksaan terhadap warga yang pernah kontak dengan pasien tersebut, terutama yang satu base camp di lokasi pertambangan emas. Menurut dia, ketika masuk ke wilayah Kapuas Hulu setelah Lebaran saat itu sebenarnya yang bersangkutan pernah dilakukan tes cepat dan hasilnya reaktif.
Kemudian petugas melakukan tes usap, namun yang bersangkutan justru kembali ke Kabupaten Sanggau."Jadi sebelum hasil swab keluar, yang bersangkutan kembali ke Kabupaten Sanggau, setelah itu oleh petugas kesehatan Sanggau yang bersangkutan diambil lagi swab pada 8 Juli, keluar hasil swab pada 12 Juli 2020 hasilnya yang bersangkutan dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19," ucap Ade.
Pihaknya kini melakukan pendataan jumlah warga yang pernah kontak dan satu basecamp dengan pasien Covid 19 di Kecamatan Bunut Hulu.