Ahad 07 Jun 2020 16:53 WIB

1 Anggota TNI Wafat Korban Helikopter Jatuh Dimakamkan

Anggota TNI yang wafat korban helikopter jatuh dimakamkan di Semarang.

Rep: Bowo Pribadi / Red: Nashih Nashrullah
Istri almarhum Lettu Wisnu Tia Aruni, Yuanita Rahmawati menabur bunga pada pusara suaminya usai prosesi pemakaman di Tempat Pemakaman Umum Kembangarum (Bergota II), Semarang, Jawa Tengah, Ahad (7/6/2020). Lettu Wisnu Tia Aruni merupakan satu dari empat prajurit TNI AD yang tewas dalam insiden kecelakaan helikopter MI-17 V5 di Kawasan Industri Kendal (KIK), Jateng pada Sabtu (6/6/2020)
Foto: ANTARA/AJI STYAWAN
Istri almarhum Lettu Wisnu Tia Aruni, Yuanita Rahmawati menabur bunga pada pusara suaminya usai prosesi pemakaman di Tempat Pemakaman Umum Kembangarum (Bergota II), Semarang, Jawa Tengah, Ahad (7/6/2020). Lettu Wisnu Tia Aruni merupakan satu dari empat prajurit TNI AD yang tewas dalam insiden kecelakaan helikopter MI-17 V5 di Kawasan Industri Kendal (KIK), Jateng pada Sabtu (6/6/2020)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG—Satu dari empat jenazah prajurit TNI AD yang gugur dalam musibah kecelakaan helikopter MI-17 TNI AD, di Kawasan Industri Kendal (KIK), Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kendal, dimakamkan di Kota Semarang, Ahad (7/6).

Jenazah  Letnan Satu (lettu) Wisnu Tia Aruni, dimakamkan dengan upacara militer di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kembangarum, di Jalan Candi Penataran I Semarang, setelah sebelumnya disemayamkan di rumah duka di lingkungan Tambak Aji, Kecamatan Tugu.

Baca Juga

Prosesi pemakaman ini dipimpin Komandan Pusat Penerbangan TNI Angkatan Darat (Danpuspenerbad), Mayjen TNI Teguh Pudjo Rumekso, yang sebelumnya juga melepas pemberangkatan jenazah korban kecelakaan helikopter MI-17 lainnya, Kapten Cpn I Kadek Sudiarsa dari Yogyakarta untuk diterbangkan ke Bali.

Saat memberikan sambutan, Danpuspenerbad mengaku ikhlas atas gugurnya para prajuritnya, termasuk Lettu Wisnu Tia Aruni. “Mohon dimaafkan segala kesalahan, baik yang disengaja maupun yang tidak disengaja, dan pernah diperbuat almarhum,” ungkapnya.

photo
Sejumlah prajurit TNI bersiap saat prosesi pemakaman Lettu Wisnu Tia Aruni di Tempat Pemakaman Umum Kembangarum (Bergota II), Semarang, Jawa Tengah, Ahad (7/6/2020). Lettu Wisnu Tia Aruni merupakan satu dari empat prajurit TNI AD yang tewas dalam insiden kecelakaan helikopter MI-17 V5 di Kawasan Industri Kendal (KIK), Jateng pada Sabtu (6/6/2020) - (ANTARA/AJI STYAWAN)

Lettu Wisnu Tia Aruni, jelasnya, gugur dengan meninggalkan seorang istri dan satu anak. Selain Lettu Wisnu, tiga prajurit TNI AD lainnya juga gugur dalam musibah kecelakaan penerbangan yang terjadi di wilayah kabupaten Kendal tersebut.

Ketiganya juga telah diberangkatkan untuk dimakamkan di tempat asalnya masing-masing. Yakni, Kapten Cpn Fredy Febryanto Nugroho yang dimakamkan di Yogyakarta, Kapten Cpn Yulius Hendro yang dimakamkan di Cirebon serta Kapten Cpn I Kadek Sudiarsa yang telah dilepas dan diterbangkan ke Bali.

Danpuspenerbad juga menyampaikan, terkait dengan empat prajurit TNI AD yang mengalami luka-luka dalam musibah kecelakaan MI-17 di Kendal tersebut, saat ini, juga telah berada di Semarang untuk mendapatkan penanganan medis.

Dua dari empat prajurit TNI AD yang terluka di antaranya, masih dalam perawatan intensif di ruang Intensive Care Unit (ICU) RSUP dr Kariadi, Kota Semarang. Sementara dua prajurit TNI AD lainnya menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Bhakti Wira Tamtama (RST) Semarang.

 

Helikopter MI-17 milik TNI AD mengalami musibah dan jatuh di kawasan KIK, Kendal saat melaksanakan penerbangan bagi pendidikan penerbang 1, persiapan untuk menjadi kapten pilot, pada Sabtu sore.

Akibat musibah ini, empat prajurit TNI AD meninggal dunia dan empat prajurit TNI AD lainnya mengalami luka- luka. Sementara seorang prajurit atas nama Praka Andi K dilaporkan selamat dari kecelakaan penerbangan ini. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement