Rabu 27 May 2020 13:11 WIB

TPA Cipeucang Longsor, Warga Serpong Khawatir Banjir

Dinas LH Tangsel terus mengebut pengerjaan longsoran sampah TPA Cipeucang.

Rep: Abdurrahman Rabbani/ Red: Bilal Ramadhan
TPA Cipeucang yang terancam longsor.
Foto: Republika/Abdurrahman Rabbani
TPA Cipeucang yang terancam longsor.

REPUBLIKA.CO.ID, SERPONG — Semenjak longsornya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang, Serpong, Tangerang Selatan pada Kamis lalu (21/5) nampaknya membuat warga di perumahan Pesona Serpong merasa cemas. Pasalnya longsoran sampah telah menutupi sebagian jalur sungai Cisadane mengakibatkan air meluap.

Sebelumnya diketahui beton pembatas sampah ditepian TPA mengalami jebol akibat tak bisa lagi menahan sampah yang melebihi kapasitas. Alhasil banyaknya longsoran sampah dari TPA Cipeucang ke sungai Cisadane kurang lebih 50 sampai dengan 100 ton.

Perumahan Pesona Serpong, yang terletak di kelurahan Kademangan, Kecamatan Setu ini merupakan permukiman yang dekat lokasinya dengan sungai Cisadane. Letaknya yang bersebelahan membuat perumahan ini menjadi zona merah langganan banjir.

Tingginya air saat banjir di perumahan itu bisa mencapai ketinggian lima meter atau bahkan jika dilihat dari pantauan udara nampak hanya atap rumah lantai dua yang terlihat. Mereka yang mengaku sebagai rakyat kecil tak bisa melakukan apa-apa selain mempersiapkan diri jika terjadi banjir.

Kali ini warga Pesona Serpong mengaku cemas akan hal itu, sebab sampah TPA Cipeucang telah menutup aliran sungai Cisadane. Luapan airnya pun tak terhindarkan, jika dihitung saat ini, naiknya sekitar setengah meter dari permukaan sungai saat kondisi normal.

Ketua RW 08 perumahan Pesona Serpong, Umi mengatakan jika terjadi hujan deras di wilayahnya dipastikan perumahan akan banjir. "Tiap malam mendapat laporan warga sini jarang bisa tidur, khawatir dan takut sebab sekalinya hujan deras perumahan ini banjir, kemungkinan juga ada kiriminan dari Bogor,” kata Umi saat dikonfirmasi pada Rabu (27/5).

Jika Bogor dilanda hujan deras, kemungkinan besar perumahan Pesona Serpong akan diterjang banjir luapan. Sebab kata Umi, air limpahan dari Bogor akan melalui sungai Cisadane yang mengakibatkan air sungai meluap dengan cepat.

Selain itu, warga Pesona Serpong juga sering mendapat kiriman bau sampah dari TPA Cipeucang yang sudah dirasakan sejak 10 tahun terakhir. “Tapi kan kami rakyat kecil tidak bisa berbuat apa-apa walau tiap hari mencium bau tidak sedap jadi dinikmatin aja,” jelas Umi.

Sementara, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangsel, Toto Sudarto menyatakan pihaknya terus mengebut pengerjaan longsoran sampah di sungai Cisadane. Hingga hari ini longsoran sampah berhasil ditarik 20 meter dari jalur sungai.

“Sekarang masih dalam proses pengerjaan, sampah itu ditarik biar aliran air sungai menjadi lancar. Jadi mohon semuanya sabar,” kata Toto.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement