Selasa 28 Apr 2020 20:53 WIB

Positif Meningkat, Gubernur: Karena Kita Sudah Periksa OTG

Sumbar melalui Laboratorium Fakultas Kedokteran Unand melakukan pemeriksaan spesimen.

Rep: Febrian Fachri/ Red: Agus Yulianto
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno memantau perbatasan Sumbar-Jambi di Kabupaten Dharmasraya.
Foto: Dok Humas Pemprov Sumbar
Gubernur Sumbar Irwan Prayitno memantau perbatasan Sumbar-Jambi di Kabupaten Dharmasraya.

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno tidak terkejut melihat data jumlah pasien positif covid-19 di Sumbar yang sudah mencapai 144 orang. Hari ini ada tambahan 23 orang pasien dinyatakan positif terjangkit virus corona.

Menurut Irwan, jumlah pasien positif di Sumbar kian bertambah karena Sumbar melalui Laboratorium Fakultas Kedokteran Unand terus melakukan pemeriksaan spesimen.

"Kalau mau hasilnya nol, kita tidak usah uji spesimen lagi. Ini angkanya naik karena kita terus memeriksa. Karena kita punya alatnya di Unand," kata Irwan Prayitno kepada Republika, Selasa (28/4).

Irwan Prayitno menambahkan Lab FK Unand setiap hari bisa memeriksa sampai 300 spesimen dalam sehari. Sehingga Sumbar tidak hanya memeriksa spesimen Pasien Dalam Pengawasan (PDP), tapi sudah memeriksa Orang Tanpa Gejala (OTG) dan Orang Dalam Pemantauan (ODP). 

Ternyata, menurut Irwan, yang mendapatkan laporan dari Lab FK Unand, jumlah pasien positif yang bertambah tersebut ternyata lebih banyak dari OTG, bukan PDP. 

Irwan meminta, warga Sumbar agar tidak terlalu mengkhawatirkan angka pasien positif corona di Sumbar yang terus naik. Karena, menurut Irwan, lebih baik mampu mendeteksi dan menentukan seseorang positif terjangkit corona.

Akan lebih bahaya bila tidak mengetahui ada yang positif terjangkit covid-19 tapi orang yang membawa virus tersebut justru berkeliaran di luar dan memperluas penyebaran virus mematikan ini. 

"Justru kita harus senang ada yang dinyatakan positif. Dari pada tidak kita ketahui dan orang yang terkena corona itu berkeliaran, kontak dengan siapa saja," ucap Irwan Prayitno.

Irwan menambahkan, dengan rutin setiap hari melakukan pemeriksaan melalui LB FK Unand, Sumbar dapat menahan dan memperlambat penularan virus corona.

Sebelumnya Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sumatera Barat Jasman Rizal mengatakan, terjadi lagi lonjakan angka jumlah pasien positif covid-19 di daerahnya. Pada Selasa (28/4) ini, menurut Jasman, terdapat penambahan jumlah pasien positif terjangkit virus corona sebanyak 23 orang. 

"Hari ini Selasa 28 April 2020, terjadi penambahan positif  terinfeksi covid-19 di Sumatera Barat sebanyak 23 orang. Sehingga total sampai hari ini 28 April 2020, pukul 10.00 WIB, warga Sumbar yang positif terinfeksi covid-19 adalah sebanyak 144 orang," ucap Jasman.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement