REPUBLIKA.CO.ID, SORONG -- Risiko penularan Covid-19 bisa terjadi di mana saja, termasuk di fasilitas kesehatan. Oleh karena itu, guna mencegah peyebaran Covid-19, BPJS Kesehatan dan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) berupaya meminimalisir penumpukan pasien di fasilitas kesehatan dengan menghadirkan layanan konsultasi dokter melalui Mobile JKN.
Kepala Bidang Penjaminan Manfaat Primer BPJS Kesehatan Sorong, Hartati, mengatakan hadirnya fitur konsultasi dengan dokter di Mobile JKN dapat mendukung penerapan physical distancing di masyarakat. Hanya melalui fitur tersebut, dokter dapat melakukan komunikasi serta edukasi ke peserta tanpa harus melakukan tatap muka. "Fitur ini sebagai first contact, sehingga peserta dapat diarahkan apakah perlu melakukan kunjungan ke tempat praktik atau tidak,” ujarnya, Senin (20/4).
Hartati menambahkan melalui konsultasi tersebut dapat meminimalisir penumpukan pasien di FKTP. Jika keadaan pasien masih bisa ditangani melalui konsultasi tersebut, maka cukup dengan memanfaatkan fitur tersebut. Ia pun menjelaskan peserta JKN-KIS hanya cukup mengklik fitur ‘Konsultasi Dokter’ yang telah tersedia di Mobile JKN, dan langsung dapat berkonsultasi dengan dokter di tempat FKTP terdaftar.
Martina (26) salah satu peserta JKN-KIS segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) yang terdaftar di Dokter Praktek Perorangan (DPP) dr Wayuni di Kota Sorong, mengaku fitur konsultasi dokter di aplikasi Mobile JKN ini akan sangat membantu dirinya saat menjalani physical distancing.
“Saya sudah cukup lama memanfaatkan fitur-fitur dari Mobile JKN, yang terbaru ini fitur konsultasi dokter dan kebetulan FKTP tempat saya terdaftar sudah diterapkan. Komunikasi dengan dokter pribadi melalui fitur ini akan sangat membantu saya saat seperti ini. Menurut saya, selama masih bisa berkonsultasi melalui fitur ini kenapa tidak dimanfaatkan,” ungkapnya kepada Jamkesnews.
Untuk wilayah kerja Sorong sendiri, FKTP yang telah menerapakan fitur konsultasi dokter di Mobile JKN sendiri yaitu Klinik Gading, DPP dr Wahyuni dan dr Dwi. Ke depannya, BPJS Kesehatan Sorong akan memaksimalkan penerapan fitur tersebut untuk seluruh FKTP yang telah bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.